Cara Memaksimalkan Paid Ads Result dengan Budget yang Tepat

16 January 2024

Banyak perusahaan yang menganggap beriklan di internet merupakan jalan singkat untuk meningkatkan penjualan. Mereka menganggap bisa mendapatkan banyak income hanya dengan mengeluarkan budget yang seminimal mungkin. Jika memang begitu kondisinya, Anda perlu mencari cara terbaik untuk memaksimalkan budget paid ads untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.

Biarpun begitu, menggunakan paid ads tetap memiliki risiko gagal yang pada ujungnya tidak mengarahkan pada penjualan. Hal ini mungkin terjadi jika Anda salah menempatkan pesan di dalam konten maupun target yang mau dicapai. Karena itu, kenali lebih dalam tentang paid ads di bawah ini.

Cara Memaksimalkan Paid Ads dengan Budget yang Minimal

Paid ads tidak sekadar membuat konten dan mengeluarkan budget iklan. Ada banyak hal yang perlu dilakukan agar iklan yang dibuat mendapatkan target yang diinginkan. Berikut strategi memaksimalkan paid ads yang bisa dilakukan.

1. Memahami funnel pemasaran

Anda harus paham benar marketing funnel dalam dunia digital. Ada tahap-tahap yang akan dilalui oleh konsumen dari awal melihat sebuah produk, mendapatkan ketertarikan, sampai dengan membelinya. Pemahaman akan digital marketing funnel ini memberikan Anda pandangan tentang konten yang akan dibuat dan target yang disasar.

Secara umum, Anda tidak bisa langsung memberikan harga barang saat baru memasuki funnel pertama. Langkah terbaik yang bisa dilakukan adalah membuat orang kenal dulu dengan perusahaan secara keseluruhan. Anda bisa beriklan dengan modal konten infografis atau flash news.

Lakukan pemasaran saat target konsumen Anda sudah cukup tertarik dengan produk yang dimiliki. Dengan begitu, konsumen sudah mulai mempertimbangkan tentang pembelian produk.

2. Menentukan target iklan

Bagian ini juga perlu diketahui oleh para marketer. Tentukan tujuan yang jelas dan terperinci atas setiap paid ads yang dibuat. Cobalah berdiskusi dengan tim marketing untuk menentukan target yang ingin disasar. Pastikan setiap tim membawa data yang dibutuhkan tentang konsumen dan tren yang sedang berlangsung di pasaran.

Saat menargetkan kunjungan website, jangan jadikan angka penjualan yang muncul sebagai bagian yang perlu dievaluasi. Kalau memang ada, anggap saja itu sebagai bonus dari pemasangan iklan.

3. Lakukan evaluasi dari iklan sebelumnya

Sebelum memulai iklan yang baru, cobalah luangkan waktu untuk melihat iklan yang sudah berjalan sebelumnya. Beri penilaian tentang sukses dan tidaknya dalam konten iklan terdahulu dengan mencocokkannya pada target yang dibuat.

Hitung kembali budget yang dimiliki untuk paid ads. Lalu, buat lihat kembali target-target yang sudah berhasil dicapai dan target yang belum. Anda bisa berdiskusi untuk menentukan membuat keberhasilan lebih besar atau target lainnya dari budget yang ada.

4. Mempertimbangkan formula 70-20-10

Setelah beberapa kali memaksimalkan paid ads, Anda pastinya sudah bisa membaca data yang muncul. Langkah selanjutnya adalah memaksimalkan budget yang ada dengan alokasi yang tepat. Gunakan formula 70-20-10 untuk pembagian budget iklan.

Nilai yang paling besar (70) pastinya digunakan untuk memaksimalkan strategi yang sudah berhasil memberikan revenue untuk bisnis. Sisakan 20 persen untuk mencoba strategi baru yang mungkin akan berhasil.

Alokasikan budget paling kecil (10) untuk melakukan eksperimen di dunia digital. Anda bisa melakukan apa pun bahkan yang sangat berbeda dengan brand image perusahaan. Anda tidak perlu khawatir tentang keberhasilan dan kegagalan dari projek kecil ini.

5. Mencoba platform yang berbeda

Dunia digital menjadi sangat luas dengan banyaknya platform yang tersedia. Setiap platform akan memiliki habit user yang berbeda pula. Bisa jadi konten digital yang dibuat tidak bisa ditangkap oleh user dari satu platform. Karena itu, Anda sebaiknya mencoba iklan yang sama pada platform lain.

Anda akan mendapatkan hasil yang berbeda dengan tipe konten dan budget yang bisa dikatakan sama. Jadikan ini data yang berguna untuk kembali didiskusikan dengan tim marketing.

6. Jangan panik dengan biaya tambahan

Suka tidak suka, bisa saja muncul biaya tambahan dalam memaksimalkan paid ads. Hal ini bisa terjadi lantaran ada target yang belum tercapai atau mau mencoba platform lainnya. Tidak ada salahnya Anda mulai mempertimbangkan menambah budget. Namun, tetap pertimbangkan faktor-faktor lain yang bisa mempengaruhinya.

7. Mempertimbangkan jasa pihak ketiga

Karyawan inhouse dan freelance bisa jadi pembeda pengeluaran budget pembuatan konten. Secara umum, kedua jenis pekerja ini bisa membantu Anda membuat sebuah konten iklan yang baik dan teratur. Namun, ada pembeda yang bisa membuat Anda perlu mempertimbangkan jasa pihak ketiga.

Pihak ketiga biasanya memberikan insight yang di samping hanya membuatkan kontennya saja. Bagian ini yang membuat Anda perlu mencari sendiri saat menggunakan karyawan inhouse.

Itu dia cara memaksimalkan budget paid ads yang bisa dilakukan oleh bisnis dan perusahaan Anda. Kenali lebih dalam tentang paid ads dan cara memaksimalkan budget-nya dengan mengikuti Program Corporate Digital Marketing Strategy.

Banyak perusahaan yang menganggap beriklan di internet merupakan jalan singkat untuk meningkatkan penjualan. Mereka menganggap bisa mendapatkan banyak income hanya dengan mengeluarkan budget yang seminimal mungkin. Jika memang begitu kondisinya, Anda perlu mencari cara terbaik untuk memaksimalkan budget paid ads untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.

Biarpun begitu, menggunakan paid ads tetap memiliki risiko gagal yang pada ujungnya tidak mengarahkan pada penjualan. Hal ini mungkin terjadi jika Anda salah menempatkan pesan di dalam konten maupun target yang mau dicapai. Karena itu, kenali lebih dalam tentang paid ads di bawah ini.

Cara Memaksimalkan Paid Ads dengan Budget yang Minimal

Paid ads tidak sekadar membuat konten dan mengeluarkan budget iklan. Ada banyak hal yang perlu dilakukan agar iklan yang dibuat mendapatkan target yang diinginkan. Berikut strategi memaksimalkan paid ads yang bisa dilakukan.

1. Memahami funnel pemasaran

Anda harus paham benar marketing funnel dalam dunia digital. Ada tahap-tahap yang akan dilalui oleh konsumen dari awal melihat sebuah produk, mendapatkan ketertarikan, sampai dengan membelinya. Pemahaman akan digital marketing funnel ini memberikan Anda pandangan tentang konten yang akan dibuat dan target yang disasar.

Secara umum, Anda tidak bisa langsung memberikan harga barang saat baru memasuki funnel pertama. Langkah terbaik yang bisa dilakukan adalah membuat orang kenal dulu dengan perusahaan secara keseluruhan. Anda bisa beriklan dengan modal konten infografis atau flash news.

Lakukan pemasaran saat target konsumen Anda sudah cukup tertarik dengan produk yang dimiliki. Dengan begitu, konsumen sudah mulai mempertimbangkan tentang pembelian produk.

2. Menentukan target iklan

Bagian ini juga perlu diketahui oleh para marketer. Tentukan tujuan yang jelas dan terperinci atas setiap paid ads yang dibuat. Cobalah berdiskusi dengan tim marketing untuk menentukan target yang ingin disasar. Pastikan setiap tim membawa data yang dibutuhkan tentang konsumen dan tren yang sedang berlangsung di pasaran.

Saat menargetkan kunjungan website, jangan jadikan angka penjualan yang muncul sebagai bagian yang perlu dievaluasi. Kalau memang ada, anggap saja itu sebagai bonus dari pemasangan iklan.

3. Lakukan evaluasi dari iklan sebelumnya

Sebelum memulai iklan yang baru, cobalah luangkan waktu untuk melihat iklan yang sudah berjalan sebelumnya. Beri penilaian tentang sukses dan tidaknya dalam konten iklan terdahulu dengan mencocokkannya pada target yang dibuat.

Hitung kembali budget yang dimiliki untuk paid ads. Lalu, buat lihat kembali target-target yang sudah berhasil dicapai dan target yang belum. Anda bisa berdiskusi untuk menentukan membuat keberhasilan lebih besar atau target lainnya dari budget yang ada.

4. Mempertimbangkan formula 70-20-10

Setelah beberapa kali memaksimalkan paid ads, Anda pastinya sudah bisa membaca data yang muncul. Langkah selanjutnya adalah memaksimalkan budget yang ada dengan alokasi yang tepat. Gunakan formula 70-20-10 untuk pembagian budget iklan.

Nilai yang paling besar (70) pastinya digunakan untuk memaksimalkan strategi yang sudah berhasil memberikan revenue untuk bisnis. Sisakan 20 persen untuk mencoba strategi baru yang mungkin akan berhasil.

Alokasikan budget paling kecil (10) untuk melakukan eksperimen di dunia digital. Anda bisa melakukan apa pun bahkan yang sangat berbeda dengan brand image perusahaan. Anda tidak perlu khawatir tentang keberhasilan dan kegagalan dari projek kecil ini.

5. Mencoba platform yang berbeda

Dunia digital menjadi sangat luas dengan banyaknya platform yang tersedia. Setiap platform akan memiliki habit user yang berbeda pula. Bisa jadi konten digital yang dibuat tidak bisa ditangkap oleh user dari satu platform. Karena itu, Anda sebaiknya mencoba iklan yang sama pada platform lain.

Anda akan mendapatkan hasil yang berbeda dengan tipe konten dan budget yang bisa dikatakan sama. Jadikan ini data yang berguna untuk kembali didiskusikan dengan tim marketing.

6. Jangan panik dengan biaya tambahan

Suka tidak suka, bisa saja muncul biaya tambahan dalam memaksimalkan paid ads. Hal ini bisa terjadi lantaran ada target yang belum tercapai atau mau mencoba platform lainnya. Tidak ada salahnya Anda mulai mempertimbangkan menambah budget. Namun, tetap pertimbangkan faktor-faktor lain yang bisa mempengaruhinya.

7. Mempertimbangkan jasa pihak ketiga

Karyawan inhouse dan freelance bisa jadi pembeda pengeluaran budget pembuatan konten. Secara umum, kedua jenis pekerja ini bisa membantu Anda membuat sebuah konten iklan yang baik dan teratur. Namun, ada pembeda yang bisa membuat Anda perlu mempertimbangkan jasa pihak ketiga.

Pihak ketiga biasanya memberikan insight yang di samping hanya membuatkan kontennya saja. Bagian ini yang membuat Anda perlu mencari sendiri saat menggunakan karyawan inhouse.

Itu dia cara memaksimalkan budget paid ads yang bisa dilakukan oleh bisnis dan perusahaan Anda. Kenali lebih dalam tentang paid ads dan cara memaksimalkan budget-nya dengan mengikuti Program Corporate Digital Marketing Strategy.

Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat, Jakarta 12430
Indonesia
Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat,
Jakarta 12430
Indonesia