Lembaga Kursus dan Pelatihan: Pengertian, Sejarah, dan Manfaatnya

31 January 2023

Bagi masyarakat, pendidikan atau pengembangan diri menjadi suatu hal penting yang wajib diikuti demi mendapatkan karier ataupun kehidupan yang baik di masa mendatang. 

Untuk itu, ada sebuah wadah yang bernama lembaga kursus dan pelatihan (LKP) yang ditujukan untuk masyarakat belajar.

Lembaga ini dinilai bermanfaat bagi masyarakat. Pasalnya, selain menyajikan ilmu-ilmu yang berkualitas dari beraneka ragam kursus yang tersedia, seluruh lapisan masyarakat juga bisa mengikutinya dengan beberapa syarat dan ketentuan yang sudah dicantumkan oleh lembaga.

Lantas, apa itu lembaga kursus dan pelatihan (LKP)? Apa manfaat mengikuti kursus dari lembaga yang satu ini? Yuk, kita simak bersama-sama!

Apa Itu Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP)?

Lembaga kursus dan pelatihan (LKP) adalah suatu lembaga pendidikan non formal yang diadakan guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan pengetahuan, keterampilan, bisnis atau usaha, hingga bagi siapa saja yang ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. 

Dalam artian lain, semua lapisan masyarakat yang mempunyai keinginan untuk mulai buka usaha atau mengasah keterampilannya, mulai dari menjahit, memasak, dan lain-lain, bisa ikut ke dalam program yang diadakan oleh LKP.

Lembaga ini tentu saja menjadi suatu wadah yang bermanfaat bagi masyarakat. Terlebih, di era sekarang, banyak sekali orang-orang yang punya keterampilan, tetapi bingung harus disalurkan lewat mana.

Selain itu, beberapa dari masyarakat mungkin tidak punya cukup biaya untuk mendaftarkan anaknya ke sekolah formal pada umumnya. Oleh karenanya, LKP menjadi jembatan yang bisa digunakan oleh anak-anak agar mendapatkan pendidikan yang layak sehingga menjadi bekal di masa depan.

Secara garis besar, LKP mempunyai berbagai macam program. Semua programnya bisa diikuti oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.

Sejarah LKP

Pada hakikatnya, Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) didirikan seiring banyaknya muncul kebutuhan akan skill dalam mengembangkan potensi diri maupun ekonomi di sekitar lingkungan mereka. 

Jadi, tidak ada sejarah khusus terkait berdirinya lembaga yang satu ini. Dikarenakan masyarakat kurang pengetahuan dalam mengembangkan potensi sumber daya manusia maupun alam, maka LKP hadir untuk mewadahi semua hal tersebut supaya masyarakat mampu hidup dengan layak.

Di sisi lain, LKP juga hadir untuk mengurangi jumlah pengangguran masyarakat. Sebagai contoh, masyarakat yang tinggal di desa wisata tidak tahu bagaimana cara mengelolanya dengan baik.

Padahal, desa wisata tersebut menyajikan tempat-tempat wisata yang berpotensi untuk dikunjungi oleh orang-orang. Dengan situasi seperti itu, maka masyarakat bisa belajar dan menambah ilmu pengetahuan mengelola tempat wisata melalui LKP itu sendiri.

 

Klasifikasi LKP

  1. Lembaga kursus dan pelatihan bertaraf internasional

LKP bertaraf internasional merupakan LKP yang sudah memenuhi persyaratan sebagai LKP berklasifikasi nasional.

LKP internasional cenderung memiliki ciri-ciri dengan keunggulan yang mampu bersaing di tingkat internasional.

Secara tidak langsung, LKP yang satu ini sudah memenuhi persyaratan secara penuh untuk LKP nasional yang terdiri dari: 

  • Standar isi
  • Standar proses
  • Standar kompetensi lulusan
  • Standar pendidik dan tenaga kependidikan
  • Standar sarana dan prasarana
  • Standar pengelolaan
  • Standar pembiayaan
  • Standar penilaian
  1. LKP Standar Nasional Pendidikan (SNP)

Jika LKP bertaraf internasional mempunyai daya saing di tingkat internasional, LKP standar nasional pendidikan (SNP) memiliki daya saing di tingkat nasional saja. 

Dengan begitu, klasifikasi LKP yang satu ini sudah memenuhi dan melaksanakan persyaratan penuh LKP berklasifikasi pelayanan minimal yang terdiri dari:

  • Standar isi
  • Standar proses
  • Standar kompetensi lulusan
  • Standar pendidik dan tenaga kependidikan
  • Standar sarana dan prasarana
  • Standar pengelolaan
  • Standar pembiayaan
  • Standar penilaian
  1. LKP dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM)

LKP SPM yaitu lembaga yang dikategorikan sudah memenuhi persyaratan minimal sebagai LKP, yaitu:

  • Isi pendidikan, meliputi struktur kurikulum yang berbasis kompetensi dan berorientasi pada keunggulan lokal dan bahan ajar berupa buku/modul
  • Pendidikan dan tenaga kependidikan, meliputi jumlah, kualifikasi, dan kompetensi masing-masing pendidik dan tenaga kependidikan yang sesuai dengan bidangnya
  • Sarana dan prasarana, meliputi ketersediaan ruang kantor, ruang belajar teori, ruang praktek, sarana belajar, dan lain-lain
  • Pembiayaan, meliputi biaya operasional dan biaya personal untuk mendukung diadakannya program pendidikan
  • Manajemen, meliputi struktur organisasi lembaga serta deskripsi tugas masing-masing anggotanya
  • Proses pendidikan, meliputi silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
  1. LKP Rintisan

Klasifikasi LKP yang satu ini cenderung merupakan LKP yang baru dirintis dalam penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan untuk tingkat pemula.

Sama seperti namanya, LKP ini masih baru dan belum memenuhi klasifikasi pelayanan minimal. Ciri-ciri esensial dari LKP ini yaitu:

  • Memiliki komitmen dalam memberikan kontribusi positif serta menyediakan layanan pendidikan non formal bagi masyarakat yang membutuhkan
  • Melaksanakan proses penyelenggaraan pembelajaran yang sederhana, aktif, dan menyenangkan
  • Memaksimalkan sarana dan prasarana yang tersedia
  • Memiliki pendidik dengan kualitas SLTA
  • Menggunakan pembiayaan yang terbatas dan efisien

Tujuan LKP

LKP mempunyai tujuan untuk mengembangkan potensi masyarakat, baik dari segi keterampilan, pengembangan diri, maupun membuka peluang bisnis atau usaha.

Selain itu, LKP juga bertujuan untuk membantu para masyarakat agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi ke depannya.

Melalui Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan, ada beberapa upaya untuk mewujudkan tujuan di atas yang bertumpu pada lima misi pendidikan, yaitu:

  • Ketersediaan berbagai program layanan pendidikan
  • Biaya pendidikan yang terjangkau bagi seluruh masyarakat
  • Semakin berkualitasnya setiap jenis dan jenjang pendidikan
  • Tanpa adanya perbedaan layanan pendidikan ditinjau dari berbagai segi
  • Jaminan lulusan untuk melanjutkan dan keselarasan dengan dunia kerja

Manfaat Program LKP

LKP dengan segudang program yang diberikan oleh masyarakat tentu akan bermanfaat bagi semua orang. Berikut manfaat adanya program LKP bagi masyarakat:

  • Mampu mengembangkan minat dan bakat dari masyarakat
  • Menggali potensi dari masing-masing orang
  • Mengembangkan keahlian dan profesi
  • Mampu mendapatkan karier yang diimpikan
  • Mengasah keterampilan dan menambah wawasan pengetahuan
  • Melanjutkan jenjang pendidikan ke yang lebih tinggi lagi

Demikian penjelasan singkat mengenai definisi dari Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) serta sejarah, tujuan, dan manfaatnya bagi masyarakat.

Pada dasarnya, LKP ini memberikan beribu manfaat bagi masyarakat agar bisa hidup dengan mandiri melalui keterampilan yang mereka asah. Dari situ, masyarakat bisa mengenali potensi diri sendiri dan bisa menghasilkan uang untuk kehidupan sehari-hari.

Bagi masyarakat, pendidikan atau pengembangan diri menjadi suatu hal penting yang wajib diikuti demi mendapatkan karier ataupun kehidupan yang baik di masa mendatang. 

Untuk itu, ada sebuah wadah yang bernama lembaga kursus dan pelatihan (LKP) yang ditujukan untuk masyarakat belajar.

Lembaga ini dinilai bermanfaat bagi masyarakat. Pasalnya, selain menyajikan ilmu-ilmu yang berkualitas dari beraneka ragam kursus yang tersedia, seluruh lapisan masyarakat juga bisa mengikutinya dengan beberapa syarat dan ketentuan yang sudah dicantumkan oleh lembaga.

Lantas, apa itu lembaga kursus dan pelatihan (LKP)? Apa manfaat mengikuti kursus dari lembaga yang satu ini? Yuk, kita simak bersama-sama!

Apa Itu Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP)?

Lembaga kursus dan pelatihan (LKP) adalah suatu lembaga pendidikan non formal yang diadakan guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan pengetahuan, keterampilan, bisnis atau usaha, hingga bagi siapa saja yang ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. 

Dalam artian lain, semua lapisan masyarakat yang mempunyai keinginan untuk mulai buka usaha atau mengasah keterampilannya, mulai dari menjahit, memasak, dan lain-lain, bisa ikut ke dalam program yang diadakan oleh LKP.

Lembaga ini tentu saja menjadi suatu wadah yang bermanfaat bagi masyarakat. Terlebih, di era sekarang, banyak sekali orang-orang yang punya keterampilan, tetapi bingung harus disalurkan lewat mana.

Selain itu, beberapa dari masyarakat mungkin tidak punya cukup biaya untuk mendaftarkan anaknya ke sekolah formal pada umumnya. Oleh karenanya, LKP menjadi jembatan yang bisa digunakan oleh anak-anak agar mendapatkan pendidikan yang layak sehingga menjadi bekal di masa depan.

Secara garis besar, LKP mempunyai berbagai macam program. Semua programnya bisa diikuti oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.

Sejarah LKP

Pada hakikatnya, Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) didirikan seiring banyaknya muncul kebutuhan akan skill dalam mengembangkan potensi diri maupun ekonomi di sekitar lingkungan mereka. 

Jadi, tidak ada sejarah khusus terkait berdirinya lembaga yang satu ini. Dikarenakan masyarakat kurang pengetahuan dalam mengembangkan potensi sumber daya manusia maupun alam, maka LKP hadir untuk mewadahi semua hal tersebut supaya masyarakat mampu hidup dengan layak.

Di sisi lain, LKP juga hadir untuk mengurangi jumlah pengangguran masyarakat. Sebagai contoh, masyarakat yang tinggal di desa wisata tidak tahu bagaimana cara mengelolanya dengan baik.

Padahal, desa wisata tersebut menyajikan tempat-tempat wisata yang berpotensi untuk dikunjungi oleh orang-orang. Dengan situasi seperti itu, maka masyarakat bisa belajar dan menambah ilmu pengetahuan mengelola tempat wisata melalui LKP itu sendiri.

 

Klasifikasi LKP

  1. Lembaga kursus dan pelatihan bertaraf internasional

LKP bertaraf internasional merupakan LKP yang sudah memenuhi persyaratan sebagai LKP berklasifikasi nasional.

LKP internasional cenderung memiliki ciri-ciri dengan keunggulan yang mampu bersaing di tingkat internasional.

Secara tidak langsung, LKP yang satu ini sudah memenuhi persyaratan secara penuh untuk LKP nasional yang terdiri dari: 

  • Standar isi
  • Standar proses
  • Standar kompetensi lulusan
  • Standar pendidik dan tenaga kependidikan
  • Standar sarana dan prasarana
  • Standar pengelolaan
  • Standar pembiayaan
  • Standar penilaian
  1. LKP Standar Nasional Pendidikan (SNP)

Jika LKP bertaraf internasional mempunyai daya saing di tingkat internasional, LKP standar nasional pendidikan (SNP) memiliki daya saing di tingkat nasional saja. 

Dengan begitu, klasifikasi LKP yang satu ini sudah memenuhi dan melaksanakan persyaratan penuh LKP berklasifikasi pelayanan minimal yang terdiri dari:

  • Standar isi
  • Standar proses
  • Standar kompetensi lulusan
  • Standar pendidik dan tenaga kependidikan
  • Standar sarana dan prasarana
  • Standar pengelolaan
  • Standar pembiayaan
  • Standar penilaian
  1. LKP dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM)

LKP SPM yaitu lembaga yang dikategorikan sudah memenuhi persyaratan minimal sebagai LKP, yaitu:

  • Isi pendidikan, meliputi struktur kurikulum yang berbasis kompetensi dan berorientasi pada keunggulan lokal dan bahan ajar berupa buku/modul
  • Pendidikan dan tenaga kependidikan, meliputi jumlah, kualifikasi, dan kompetensi masing-masing pendidik dan tenaga kependidikan yang sesuai dengan bidangnya
  • Sarana dan prasarana, meliputi ketersediaan ruang kantor, ruang belajar teori, ruang praktek, sarana belajar, dan lain-lain
  • Pembiayaan, meliputi biaya operasional dan biaya personal untuk mendukung diadakannya program pendidikan
  • Manajemen, meliputi struktur organisasi lembaga serta deskripsi tugas masing-masing anggotanya
  • Proses pendidikan, meliputi silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
  1. LKP Rintisan

Klasifikasi LKP yang satu ini cenderung merupakan LKP yang baru dirintis dalam penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan untuk tingkat pemula.

Sama seperti namanya, LKP ini masih baru dan belum memenuhi klasifikasi pelayanan minimal. Ciri-ciri esensial dari LKP ini yaitu:

  • Memiliki komitmen dalam memberikan kontribusi positif serta menyediakan layanan pendidikan non formal bagi masyarakat yang membutuhkan
  • Melaksanakan proses penyelenggaraan pembelajaran yang sederhana, aktif, dan menyenangkan
  • Memaksimalkan sarana dan prasarana yang tersedia
  • Memiliki pendidik dengan kualitas SLTA
  • Menggunakan pembiayaan yang terbatas dan efisien

Tujuan LKP

LKP mempunyai tujuan untuk mengembangkan potensi masyarakat, baik dari segi keterampilan, pengembangan diri, maupun membuka peluang bisnis atau usaha.

Selain itu, LKP juga bertujuan untuk membantu para masyarakat agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi ke depannya.

Melalui Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan, ada beberapa upaya untuk mewujudkan tujuan di atas yang bertumpu pada lima misi pendidikan, yaitu:

  • Ketersediaan berbagai program layanan pendidikan
  • Biaya pendidikan yang terjangkau bagi seluruh masyarakat
  • Semakin berkualitasnya setiap jenis dan jenjang pendidikan
  • Tanpa adanya perbedaan layanan pendidikan ditinjau dari berbagai segi
  • Jaminan lulusan untuk melanjutkan dan keselarasan dengan dunia kerja

Manfaat Program LKP

LKP dengan segudang program yang diberikan oleh masyarakat tentu akan bermanfaat bagi semua orang. Berikut manfaat adanya program LKP bagi masyarakat:

  • Mampu mengembangkan minat dan bakat dari masyarakat
  • Menggali potensi dari masing-masing orang
  • Mengembangkan keahlian dan profesi
  • Mampu mendapatkan karier yang diimpikan
  • Mengasah keterampilan dan menambah wawasan pengetahuan
  • Melanjutkan jenjang pendidikan ke yang lebih tinggi lagi

Demikian penjelasan singkat mengenai definisi dari Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) serta sejarah, tujuan, dan manfaatnya bagi masyarakat.

Pada dasarnya, LKP ini memberikan beribu manfaat bagi masyarakat agar bisa hidup dengan mandiri melalui keterampilan yang mereka asah. Dari situ, masyarakat bisa mengenali potensi diri sendiri dan bisa menghasilkan uang untuk kehidupan sehari-hari.

Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat, Jakarta 12430
Indonesia
Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat,
Jakarta 12430
Indonesia