Pentingnya Business Review untuk Mengembangkan Bisnis Bagi Pengusaha

16 March 2022

Bisnis yang baik bukan hanya aktivitas bisnis yang sudah profit. Bisnis yang belum profit juga belum tentu merupakan bisnis yang gagal. Dalam menjalankan sebuah aktivitas bisnis, Anda harus dapat menentukan target dalam periode waktu tertentu.

Review bisnis dapat digunakan sebagai salah satu tolok ukur untuk melakukan evaluasi atas upaya yang sudah pernah dilakukan. Dengan melakukan review atau evaluasi secara berkala, Anda bisa membuat keputusan yang tepat untuk pengembangan bisnis.

 

Mengapa Business Review Diperlukan?

Melakukan peninjauan atas bisnis mungkin memang akan menambah pekerjaan baru. Namun, ada beberapa alasan yang bisa Anda perhatikan untuk melakukan sebuah business review secara berkala.

1. Melakukan review untuk dapat menerapkan perubahan dengan cepat seperti seperti memesan perlengkapan baru, merekrut dan melatih karyawan, atau meluncurkan campaign

2. Tidak menunda-nunda sebuah tindakan atas perubahan penting, terutama saat bisnis pesaing masih belum memulai langkah berbeda

3. Mendapatkan ide yang inovatif tentang rencana tahunan seperti mengidentifikasi tantangan hingga menyiapkan skenario perubahan strategi di pertengahan tahun

4. Menawarkan kesempatan untuk kembali menggenggam kendali atas perkembangan budaya perusahaan hingga cara memotivasi karyawan untuk memberikan yang terbaik

5. Mengantisipasi peluang yang mungkin akan hilang, biasanya pertengahan tahun bisa jadi saat yang tepat untuk mengevaluasi produk dan layanan sambil menarik pelanggan baru

 

Cara Membuat Business Review

Secara umum, Anda bisa menentukan sendiri periode yang tepat untuk melakukan business review, baik setiap bulan, setiap kuartal, atau setiap setengah tahun. Namun, tentunya diperlukan tahapan yang tepat untuk membuat sebuah tinjauan atas proses bisnis yang berlangsung. Berikut ini empat cara untuk meninjau model bisnis Anda.

1. Memastikan kesesuaian customer value proposition

Meninjau proposisi nilai bisnis menjadi cara yang bagus untuk menetapkan relevansi Anda dalam mengatasi masalah yang dimiliki pelanggan. Penting untuk dapat membuat penyesuaian pada produk untuk dapat terus membantu kebutuhan konsumen.

Melakukan riset pelanggan dapat memberi feedback yang jelas dan terukur tentang manfaat produk secara spesifik. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk mendorong penjualan dengan melakukan pembelian ulang (retensi). Pertahankan diferensiasi produk dari pesaing, dan selalu ingatkan pelanggan atas keunggulan produk Anda dibandingkan kompetitor.

2. Menjaga profitabilitas bisnis

Anda juga harus memahami profitabilitas untuk kesuksesan bisnis. Laba yang dihasilkan bisnis harus digunakan untuk membantu mengamankan peluang pengembangan produk. Lakukan analisis agar bisnis Anda menghasilkan uang. Mulailah dengan laporan laba rugi atau buat daftar detail terkait cara menghasilkan pendapatan dan membelanjakan uang.

Pertimbangkan juga untuk melakukan tinjauan harga untuk memahami apakah Anda membuat margin yang cukup untuk menghasilkan keuntungan. Cobalah untuk menghilangkan proses bisnis yang menghabiskan uang dan fokus pada peluang yang bisa menghasilkan pendapatan.

3. Mengelola sumber daya

Luangkan waktu untuk mempertimbangkan kesesuaian sumber daya yang tersedia untuk model bisnis Anda. Pastikan Anda memiliki akses ke orang yang tepat dan masih sejalan untuk mencapai target yang dibuat oleh perusahaan. Dengan begitu, kepuasan pelanggan dapat dijaga dengan baik.

Pertimbangkan juga kemampuan dan pengelolaan permintaan dari pelanggan agar bisa dipenuhi dengan pemanfaatan sumber daya yang baik. Penting untuk menetapkan ketersediaan sumber daya untuk bersikap realistis tentang permintaan dan kesanggupan pemenuhan dari bisnis Anda.

Pahami peran dan keahlian apa yang Anda butuhkan. Setelah itu, sederhanakan komunikasi antara karyawan dan bisnis, serta komunikasi dengan para stakeholders lain yang terlibat. Dengan cara itulah, Anda bisa tetap menjaga supply chain dalam bisnis tetap berjalan dengan optimal.

4. Menyederhanakan dan mengoptimalisasi proses

Untuk menjalankannya, proses bisnis akan terus berlangsung setiap hari. Dalam upaya efisiensi, penting untuk meninjau dan mempertahankan sebuah rangkaian proses yang masuk akal. Dengan perubahan teknologi yang cepat dan tuntutan target pasar yang terus berkembang.

Gangguan pada proses dapat mengakibatkan gangguan dalam komunikasi, peningkatan biaya, atau ketidakpuasan pelanggan. Jadikan beberapa pertimbangan dalam proses ini sebagai langkah penting untuk ditinjau guna membantu merampingkan tugas dan aktivitas bisnis Anda.

Secara umum, business review akan membantu Anda untuk menentukan langkah jangka panjang bagi perusahaan. Terlepas dari kebutuhan melakukan periode peninjauan yang berbeda-beda, proses bisnis harus selalu dievaluasi sehingga bisnis Anda bisa beradaptasi dengan situasi terkini.

Business Review akan membantu Anda untuk menentukan langkah jangka panjang bagi perusahaan sehingga Anda bisa melakukan perencanaan dengan matang. Selain itu, Anda juga bisa menerapkan berbagai konsep bisnis dari program Business Development Planning dengan tetap memerhatikan semua aspek ekonomi yang meliputi lingkungan industri, aspek-aspek bisnis, serta manajemen.

Bisnis yang baik bukan hanya aktivitas bisnis yang sudah profit. Bisnis yang belum profit juga belum tentu merupakan bisnis yang gagal. Dalam menjalankan sebuah aktivitas bisnis, Anda harus dapat menentukan target dalam periode waktu tertentu.

Review bisnis dapat digunakan sebagai salah satu tolok ukur untuk melakukan evaluasi atas upaya yang sudah pernah dilakukan. Dengan melakukan review atau evaluasi secara berkala, Anda bisa membuat keputusan yang tepat untuk pengembangan bisnis.

 

Mengapa Business Review Diperlukan?

Melakukan peninjauan atas bisnis mungkin memang akan menambah pekerjaan baru. Namun, ada beberapa alasan yang bisa Anda perhatikan untuk melakukan sebuah business review secara berkala.

1. Melakukan review untuk dapat menerapkan perubahan dengan cepat seperti seperti memesan perlengkapan baru, merekrut dan melatih karyawan, atau meluncurkan campaign

2. Tidak menunda-nunda sebuah tindakan atas perubahan penting, terutama saat bisnis pesaing masih belum memulai langkah berbeda

3. Mendapatkan ide yang inovatif tentang rencana tahunan seperti mengidentifikasi tantangan hingga menyiapkan skenario perubahan strategi di pertengahan tahun

4. Menawarkan kesempatan untuk kembali menggenggam kendali atas perkembangan budaya perusahaan hingga cara memotivasi karyawan untuk memberikan yang terbaik

5. Mengantisipasi peluang yang mungkin akan hilang, biasanya pertengahan tahun bisa jadi saat yang tepat untuk mengevaluasi produk dan layanan sambil menarik pelanggan baru

 

Cara Membuat Business Review

Secara umum, Anda bisa menentukan sendiri periode yang tepat untuk melakukan business review, baik setiap bulan, setiap kuartal, atau setiap setengah tahun. Namun, tentunya diperlukan tahapan yang tepat untuk membuat sebuah tinjauan atas proses bisnis yang berlangsung. Berikut ini empat cara untuk meninjau model bisnis Anda.

1. Memastikan kesesuaian customer value proposition

Meninjau proposisi nilai bisnis menjadi cara yang bagus untuk menetapkan relevansi Anda dalam mengatasi masalah yang dimiliki pelanggan. Penting untuk dapat membuat penyesuaian pada produk untuk dapat terus membantu kebutuhan konsumen.

Melakukan riset pelanggan dapat memberi feedback yang jelas dan terukur tentang manfaat produk secara spesifik. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk mendorong penjualan dengan melakukan pembelian ulang (retensi). Pertahankan diferensiasi produk dari pesaing, dan selalu ingatkan pelanggan atas keunggulan produk Anda dibandingkan kompetitor.

2. Menjaga profitabilitas bisnis

Anda juga harus memahami profitabilitas untuk kesuksesan bisnis. Laba yang dihasilkan bisnis harus digunakan untuk membantu mengamankan peluang pengembangan produk. Lakukan analisis agar bisnis Anda menghasilkan uang. Mulailah dengan laporan laba rugi atau buat daftar detail terkait cara menghasilkan pendapatan dan membelanjakan uang.

Pertimbangkan juga untuk melakukan tinjauan harga untuk memahami apakah Anda membuat margin yang cukup untuk menghasilkan keuntungan. Cobalah untuk menghilangkan proses bisnis yang menghabiskan uang dan fokus pada peluang yang bisa menghasilkan pendapatan.

3. Mengelola sumber daya

Luangkan waktu untuk mempertimbangkan kesesuaian sumber daya yang tersedia untuk model bisnis Anda. Pastikan Anda memiliki akses ke orang yang tepat dan masih sejalan untuk mencapai target yang dibuat oleh perusahaan. Dengan begitu, kepuasan pelanggan dapat dijaga dengan baik.

Pertimbangkan juga kemampuan dan pengelolaan permintaan dari pelanggan agar bisa dipenuhi dengan pemanfaatan sumber daya yang baik. Penting untuk menetapkan ketersediaan sumber daya untuk bersikap realistis tentang permintaan dan kesanggupan pemenuhan dari bisnis Anda.

Pahami peran dan keahlian apa yang Anda butuhkan. Setelah itu, sederhanakan komunikasi antara karyawan dan bisnis, serta komunikasi dengan para stakeholders lain yang terlibat. Dengan cara itulah, Anda bisa tetap menjaga supply chain dalam bisnis tetap berjalan dengan optimal.

4. Menyederhanakan dan mengoptimalisasi proses

Untuk menjalankannya, proses bisnis akan terus berlangsung setiap hari. Dalam upaya efisiensi, penting untuk meninjau dan mempertahankan sebuah rangkaian proses yang masuk akal. Dengan perubahan teknologi yang cepat dan tuntutan target pasar yang terus berkembang.

Gangguan pada proses dapat mengakibatkan gangguan dalam komunikasi, peningkatan biaya, atau ketidakpuasan pelanggan. Jadikan beberapa pertimbangan dalam proses ini sebagai langkah penting untuk ditinjau guna membantu merampingkan tugas dan aktivitas bisnis Anda.

Secara umum, business review akan membantu Anda untuk menentukan langkah jangka panjang bagi perusahaan. Terlepas dari kebutuhan melakukan periode peninjauan yang berbeda-beda, proses bisnis harus selalu dievaluasi sehingga bisnis Anda bisa beradaptasi dengan situasi terkini.

Business Review akan membantu Anda untuk menentukan langkah jangka panjang bagi perusahaan sehingga Anda bisa melakukan perencanaan dengan matang. Selain itu, Anda juga bisa menerapkan berbagai konsep bisnis dari program Business Development Planning dengan tetap memerhatikan semua aspek ekonomi yang meliputi lingkungan industri, aspek-aspek bisnis, serta manajemen.

Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat, Jakarta 12430
Indonesia
Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat,
Jakarta 12430
Indonesia