Cara Membuat Leadership Development Plan Bagi Karyawan

09 October 2023

Pengembangan kepemimpinan merupakan inisiatif utama yang diperlukan oleh bisnis. Tidak hanya mencari kandidat dengan skill kepemimpinan (leadership), kemampuan itu juga perlu terus dikembangkan pada seluruh karyawan yang sudah berkontribusi di perusahaan.

Bagi para karyawan dengan motivasi tinggi, skill kepemimpinan memiliki peran penting untuk pengembangan karier, terutama di posisi pemimpin. Untuk dapat memenuhi tuntutan pasar kerja, perusahaan juga memerlukan leadership development plan.

Pentingnya Leadership Development Plan

Kepemimpinan adalah keterampilan yang terus berkembang. Anda dapat menentukan kebutuhan perkembangan diri dan mendapatkan gagasan cemerlang tentang bidang-bidang yang perlu ditingkatkan. Caranya dengan belajar lebih banyak tentang potensi diri serta mengetahui kekuatan dan kekurangan Anda.

Untuk dapat menjadi seorang pemimpin yang baik, Anda harus mengetahui cara mengubah perilaku. Selain itu, Anda juga harus mampu mengembangkan kesadaran diri yang akan berkontribusi pada modifikasi perilaku di masa yang akan datang.

Leadership development plan merupakan rencana komprehensif yang akan membantu karier pada jalur kepemimpinan yang strategis. Secara umum, leadership development plan menjadi pernyataan visi Anda yang akan menentukan tujuan dalam 3–5 tahun ke depan.

Cara Merancang Leadership Development Plan

Saat sudah merencanakan pengembangan karier, Anda dapat memaksimalkan pengaruh dan perannya secara profesional. Berikut ini cara merancang leadership development plan untuk pengembangan yang sukses.

1. Menilai posisi Anda secara profesional

Anda bisa mulai melakukan pemetaan perkembangan kepemimpinan dengan memahami diri sendiri. Ketahui posisi Anda secara profesional dengan mengidentifikasi kelebihan, kekurangan, dan tendensi kerja. Hal ini akan membantu Anda agar lebih mudah melakukan identifikasi pengembangan diri dan mengantisipasi kendala saat menjadi pemimpin.

Menyelesaikan penilaian seperti 360-feedback bisa menjadi cara berharga untuk merefleksikan motivasi dan batasan yang jelas terkait gaya kepemimpinan Anda. Melalui proses refleksi tersebut, Anda bisa mendapatkan pandangan yang lebih holistik.

2. Tetapkan tujuan yang realistis

Setiap leadership development plan membutuhkan penetapan tujuan yang menjadi komponen penting. Menurut Ethan Bernstein, profesor di Harvard Business School, merangkum tujuan berperan penting untuk menentukan Anda akan menuju ke sana.

Menurut Bernstein, hal tersebut dapat dicapai melalui PACE model. PACE digunakan oleh para pelajar untuk memilih tujuan pengembangan kepemimpinannya. Tidak hanya itu, diperlukan tindakan untuk memetakan pencapaiannya. Setelah mengidentifikasi kunci untuk mencapai tujuan Anda, tentukan cara mengukurnya agar Anda tetap on track.

3. Terlibat dalam pelatihan kepemimpinan

Pelatihan kepemimpinan akan bermanfaat bagi Anda, apa pun tahap kariernya. Selain dapat kesempatan untuk memperoleh dan mempraktikkan keterampilan teknis dalam pemberdayaan karyawan dan mempengaruhi orang lain, Anda juga perlu dihadapkan pada pengajar dan rekan kerja untuk mendapatkan dukungan, belajar, dan berkembang.

Menurut Bernstein, mengasah kemampuan kepemimpinan Anda melalui sebuah kelas pelatihan adalah hal yang menguntungkan. Situasi tersebut menyediakan lingkungan berisiko rendah untuk mengevaluasi dan menyempurnakan tujuan jika Anda menghadapi kemunduran.

Interaksi semacam ini juga dapat didapatkan melalui kursus online. Peserta akan berlatih menyampaikan respons dan feedback dari video pelatihan sehingga memungkinkan mereka melakukan evaluasi efektivitasnya dalam berbagai skenario bisnis.

4. Menjaga networking Anda

Jaringan profesional (networking) adalah salah satu sumber daya paling berharga bagi para pemimpin. Jadi, pastikan untuk mengembangkan networking sepanjang perjalanan pengembangan kepemimpinan Anda.

Tetaplah berhubungan dengan rekan-rekan yang berpikiran sama dan dapat memberikan dampak positif. Cari teman yang memberikan kesempatan untuk menerapkan pengetahuan yang telah Anda peroleh dan dapatkan feedback mengenai kemajuan Anda.

5. Mengasah soft skill

Kepemimpinan yang efektif memerlukan perpaduan karakteristik dan keterampilan yang unik.

Saat Anda memetakan leadership development plan Anda, pertimbangkan cara untuk dapat meningkatkan soft skill seperti aktif mendengarkan, berempati, dan menciptakan value dalam negosiasi untuk memastikan Anda siap menghadapi tantangan organisasi.

Berupaya untuk menjadi pemimpin yang cakap adalah komitmen yang bisa dilakukan terlepas dari apapun tahapan karier Anda, salah satunya melalui program First Line Leadership. Anda bisa membuat leadership development plan untuk memahami kemampuan diri Anda secara profesional dan memikirkan tujuan yang ingin dicapai.

Pengembangan kepemimpinan merupakan inisiatif utama yang diperlukan oleh bisnis. Tidak hanya mencari kandidat dengan skill kepemimpinan (leadership), kemampuan itu juga perlu terus dikembangkan pada seluruh karyawan yang sudah berkontribusi di perusahaan.

Bagi para karyawan dengan motivasi tinggi, skill kepemimpinan memiliki peran penting untuk pengembangan karier, terutama di posisi pemimpin. Untuk dapat memenuhi tuntutan pasar kerja, perusahaan juga memerlukan leadership development plan.

Pentingnya Leadership Development Plan

Kepemimpinan adalah keterampilan yang terus berkembang. Anda dapat menentukan kebutuhan perkembangan diri dan mendapatkan gagasan cemerlang tentang bidang-bidang yang perlu ditingkatkan. Caranya dengan belajar lebih banyak tentang potensi diri serta mengetahui kekuatan dan kekurangan Anda.

Untuk dapat menjadi seorang pemimpin yang baik, Anda harus mengetahui cara mengubah perilaku. Selain itu, Anda juga harus mampu mengembangkan kesadaran diri yang akan berkontribusi pada modifikasi perilaku di masa yang akan datang.

Leadership development plan merupakan rencana komprehensif yang akan membantu karier pada jalur kepemimpinan yang strategis. Secara umum, leadership development plan menjadi pernyataan visi Anda yang akan menentukan tujuan dalam 3–5 tahun ke depan.

Cara Merancang Leadership Development Plan

Saat sudah merencanakan pengembangan karier, Anda dapat memaksimalkan pengaruh dan perannya secara profesional. Berikut ini cara merancang leadership development plan untuk pengembangan yang sukses.

1. Menilai posisi Anda secara profesional

Anda bisa mulai melakukan pemetaan perkembangan kepemimpinan dengan memahami diri sendiri. Ketahui posisi Anda secara profesional dengan mengidentifikasi kelebihan, kekurangan, dan tendensi kerja. Hal ini akan membantu Anda agar lebih mudah melakukan identifikasi pengembangan diri dan mengantisipasi kendala saat menjadi pemimpin.

Menyelesaikan penilaian seperti 360-feedback bisa menjadi cara berharga untuk merefleksikan motivasi dan batasan yang jelas terkait gaya kepemimpinan Anda. Melalui proses refleksi tersebut, Anda bisa mendapatkan pandangan yang lebih holistik.

2. Tetapkan tujuan yang realistis

Setiap leadership development plan membutuhkan penetapan tujuan yang menjadi komponen penting. Menurut Ethan Bernstein, profesor di Harvard Business School, merangkum tujuan berperan penting untuk menentukan Anda akan menuju ke sana.

Menurut Bernstein, hal tersebut dapat dicapai melalui PACE model. PACE digunakan oleh para pelajar untuk memilih tujuan pengembangan kepemimpinannya. Tidak hanya itu, diperlukan tindakan untuk memetakan pencapaiannya. Setelah mengidentifikasi kunci untuk mencapai tujuan Anda, tentukan cara mengukurnya agar Anda tetap on track.

3. Terlibat dalam pelatihan kepemimpinan

Pelatihan kepemimpinan akan bermanfaat bagi Anda, apa pun tahap kariernya. Selain dapat kesempatan untuk memperoleh dan mempraktikkan keterampilan teknis dalam pemberdayaan karyawan dan mempengaruhi orang lain, Anda juga perlu dihadapkan pada pengajar dan rekan kerja untuk mendapatkan dukungan, belajar, dan berkembang.

Menurut Bernstein, mengasah kemampuan kepemimpinan Anda melalui sebuah kelas pelatihan adalah hal yang menguntungkan. Situasi tersebut menyediakan lingkungan berisiko rendah untuk mengevaluasi dan menyempurnakan tujuan jika Anda menghadapi kemunduran.

Interaksi semacam ini juga dapat didapatkan melalui kursus online. Peserta akan berlatih menyampaikan respons dan feedback dari video pelatihan sehingga memungkinkan mereka melakukan evaluasi efektivitasnya dalam berbagai skenario bisnis.

4. Menjaga networking Anda

Jaringan profesional (networking) adalah salah satu sumber daya paling berharga bagi para pemimpin. Jadi, pastikan untuk mengembangkan networking sepanjang perjalanan pengembangan kepemimpinan Anda.

Tetaplah berhubungan dengan rekan-rekan yang berpikiran sama dan dapat memberikan dampak positif. Cari teman yang memberikan kesempatan untuk menerapkan pengetahuan yang telah Anda peroleh dan dapatkan feedback mengenai kemajuan Anda.

5. Mengasah soft skill

Kepemimpinan yang efektif memerlukan perpaduan karakteristik dan keterampilan yang unik.

Saat Anda memetakan leadership development plan Anda, pertimbangkan cara untuk dapat meningkatkan soft skill seperti aktif mendengarkan, berempati, dan menciptakan value dalam negosiasi untuk memastikan Anda siap menghadapi tantangan organisasi.

Berupaya untuk menjadi pemimpin yang cakap adalah komitmen yang bisa dilakukan terlepas dari apapun tahapan karier Anda, salah satunya melalui program First Line Leadership. Anda bisa membuat leadership development plan untuk memahami kemampuan diri Anda secara profesional dan memikirkan tujuan yang ingin dicapai.

Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat, Jakarta 12430
Indonesia
Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat,
Jakarta 12430
Indonesia