Beranda
>
Gagasan
>
Artikel

Mengenal Metode SCAMPER: Pengertian hingga Cara Menerapkannya

Banner-Article-Juni-No.5.jpg

Dalam proses menyusun ide dan rencana, Anda dapat menggunakan ragam metode berpikir. Salah satunya adalah SCAMPER.

Dalam SCAMPER ada berbagai pertanyaan yang bertujuan untuk membantu Anda menghasilkan ide terbaik. Metode SCAMPER dapat dipergunakan untuk membuat produk dan jasa baru.

Berikut kami paparkan selengkapnya tentang Metode SCAMPER!

Pengertian Metode SCAMPER

SCAMPER adalah metode dan teknik berpikir kreatif yang menggunakan serangkaian pertanyaan untuk memancing inovasi serta cara pandang baru. Menurut Interaction-Design, SCAMPER terdiri dari:

  • Substitute
  • Combine
  • Adapt
  • Modify (terkadang juga disebut Magnify atau Minify)
  • Put to another use
  • Eliminate
  • Rearrange

Masing-masing komponen punya daftar pertanyaan yang bertujuan untuk mengasah cara berpikir Anda.

Daftar Pertanyaan SCAMPER

Gunakan daftar pertanyaan dari masing-masing komponen berikut sebagai acuan untuk membentuk kerangka berpikir dan membuat keputusan.

  1. Substitute

Anda dapat berfokus pada perubahan atau perbaikan apa yang harus dilakukan dengan pertanyaan berikut:

  • Cara atau metode baru apa yang bisa saya pakai untuk meningkatkan kualitas produk atau layanan?
  • Apakah saya harus mengubah susunan tim dan tugas untuk membuat prosesnya lebih efektif?
  • Apakah saya harus mengubah bahan dasar produk ini?
  • Apakah saya harus menggunakan teknik produksi baru?
  • Apakah saya bisa menggunakan metode ini untuk produk lainnya?
  • Apa yang terjadi jika pandangan dan pendapat saya terhadap produk ini berubah?
  1. Combine

Pada komponen ini, Anda ditantang untuk menggabungkan dan menyatukan satu atau lebih bahan, cara, bahkan orang untuk menghasilkan inovasi.

  • Apakah saya dapat menggabungkan kedua bahan ini?
  • Apakah bahan lama bisa saya gabungkan dengan bahan baru?
  • Bagaimana cara saya mengoptimalkan sisa bahan ini ke dalam bahan baru?
  • Apa yang akan terjadi saat saya menggabungkan kedua bahan tersebut?
  • Apa yang akan terjadi jika saya menggabungkan metode dan bahan ini?
  • Bagaimana cara saya membantu tim saya menggunakan metode baru ini?
  1. Adapt

Sesuai sebutannya, Anda akan diminta untuk putar otak dalam memanfaatkan suatu objek atau sumber daya agar dapat beradaptasi dan menyelesaikan masalah. Berikut contoh pertanyaannya:

  • Perubahan seperti apa yang harus dilalui agar dapat menyesuaikan kebutuhan konsumen?
  • Nilai dan fungsi apa yang bisa diubah dari produk ini?
  • Apakah produk ini hanya digunakan untuk satu fungsi?
  • Proses dan metode apa yang harus berubah untuk menghasilkan produk baru?
  1. Modify (terkadang juga disebut Magnify atau Minify)

Pada tahapan ini daftar pertanyaannya akan berfokus pada modifikasi produk dan metode yang Anda pakai untuk menghasilkan sebuah produk.

  • Apa yang bisa dimodifikasi dari produk ini?
  • Nilai atau fungsi apa yang bisa ditonjolkan dari produk ini?
  • Apakah ukurannya harus diperbesar atau diperkecil?
  • Apakah warnanya harus lebih terang atau gelap?
  • Apakah posisinya harus disesuaikan lagi?
  • Apakah produk ini butuh tambahan fitur baru?
  • Fitur baru seperti apa yang dibutuhkan pengguna?
  1. Put to another use

Anda akan diajak untuk menganalisis cara baru untuk menggunakan produk lewat pertanyaan-pertanyaan berikut:

  • Apakah produk dan jasa ini dipakai pada lebih dari satu industri?
  • Industri apa saja yang membutuhkan produk ini?
  • Apakah produk ini akan berubah fungsinya pada industri lain?
  • Jika dipakai dengan cara berbeda, apakah produk ini tetap berfungsi baik?
  • Apakah produk ini dapat dipakai anak-anak?
  • Apakah produk ini hanya dapat dipakai orang dewasa?
  1. Eliminate

Tujuannya untuk mengoptimalkan produk Anda melalui perubahan atau menghilangkan bagian tertentu. Maka, coba jawab beberapa pertanyaan berikut:

  • Apa saja bagian yang bisa saya kurangi tanpa mengubah fungsinya?
  • Bisakah saya kurangi biaya pembuatannya?
  • Bisakah saya menurunkan kualitas bahannya?
  • Apa saya bagian yang sebenarnya tak diperlukan?
  • Bagaimana caranya membuat produk ini lebih kecil dan ringan?
  • Bagaimana caranya membuat produk ini lebih mudah dipakai?
  1. Rearrange

Terakhir, Anda akan ditantang untuk melakukan sesuatu yang berlawanan dari kebiasaan atau proses dasarnya.

  • Bisakah saya mengubah arahnya jadi berlawanan?
  • Apa yang akan terjadi jika proses pembuatannya ditukar?
  • Apa yang akan terjadi jika posisinya jadi terbalik?
  • Bisakah saya memulai proses dengan tahapan akhirnya terlebih dahulu?

Cara Menerapkan Metode SCAMPER

Setelah mengenal seluk-beluknya, mungkin metode SCAMPER terlihat rumit. Untuk memudahkan Anda, berikut adalah beberapa cara sederhana menerapkannya, dirangkum dari Mindtool:

  1. Identifikasi masalah yang ada pada produk atau jasa. Selain masalah, Anda dapat memilih produk yang dirasa butuh perkembangan.
  2. Mulai jawab pertanyaan-pertanyaan di atas, mulai dari Substitute hingga Rearrange. Anda tak perlu menjawab seluruh pertanyaan, jika dirasa tidak relevan dengan kebutuhan, lewati saja.
  3. Jawaban-jawaban tersebut akan menghasilkan ide, cara, metode, hingga proses berpikir baru. Identifikasi semua hal tersebut sesuai tujuan utama.
  4. Gunakan ide, cara, metode, hingga proses berpikir yang paling sesuai dalam rencana baru dan perubahan pada produk tersebut. Pastikan juga Anda punya ide atau metode cadangan.

Contoh Penerapan Metode SCAMPER

Misalkan perusahaan Anda punya produk berupa aplikasi penyedia jasa perbaikan rumah. Sudah satu bulan jumlah pengguna tidak bertambah. Dengan Metode SCAMPER Anda ingin menambah jumlah pengguna.

  • Substitute

Coba identifikasi proses pemesanan jasa di aplikasi. Apakah Anda dapat mengubah proses pemesanan jasa tersebut? Apakah ada komplain atau masukan dari konsumen terkait jasa yang ditawarkan? 

  • Combine

Apakah bisa tukang yang memperbaiki kebocoran rumah juga mengerjakan proses pengecatan interior rumah? Apakah ada fitur yang bisa digabungkan dalam 1 halaman, agar memudahkan konsumen?

  • Adapt

Apakah jasa-jasa yang ditawarkan dalam aplikasi sudah sesuai kebutuhan konsumen Anda? Apakah harus membuat survey terbaru untuk memastikan apa saja kebutuhan konsumen? Bisakah jasa yang Anda tawarkan tidak sebatas perbaikan dan perawatan rumah?

  • Modify (terkadang juga disebut Magnify atau Minify)

Apakah ada testimoni pelanggan yang bisa ditonjolkan dalam aplikasi dan media sosial untuk meningkatkan kepercayaan calon pelanggan? Fitur baru apa yang dapat memudahkan konsumen?

  • Put to another use

Apakah Anda harus mengubah lokasi calon pelanggan semulanya Jakarta dan Tangerang jadi hanya Tangerang?

  • Eliminate

Apa fitur atau tahapan pemesanan yang bisa dihapus agar lebih mudah dipakai pelanggan?

  • Rearrange

Kalau dilihat tidak ada pertanyaan atau langkah relevan dengan masalah di atas.

Pertanyaan-pertanyaan di atas dapat menghasilkan jawaban langkah atau cara meningkatkan angka pelanggan jasa Anda. Pastikan Anda menghasilkan langkah konkret. Misalnya, Anda mau membuat diskon, tanyakan lagi “Berapa besar? Apa saja jasa yang diskon?”.

Selain menggunakan SCAMPER, Anda juga dapat belajar mengasah kemampuan berpikir kritis dan kreatif melalui short training program dari prasmul-eli!
Anda dapat belajar langsung dari para ahlinya! Tunggu apa lagi, daftar dan ikuti kelasnya dengan klik di sini sekarang!

ARTIKEL TERKAIT