Beranda
>
Gagasan
>
Artikel

Cara Memotivasi Produktivitas Karyawan dalam Bekerja

28-April-Sohibi-MemotivasiProduktivitas.jpg

Sering kali, kualitas perusahaan dikaitkan dengan para pegawainya. Makin baik kualitas pegawai, makin baik juga citra perusahaan tersebut. Kinerja yang ditunjukkan oleh para karyawan tidak lepas dari motivasi yang mereka miliki.

Motivasi merupakan salah satu elemen penting untuk mendorong produktivitas karyawan. Semakin termotivasi para karyawan, semakin besar kemungkinan mereka akan mencapai potensi diri dan memenuhi target. Hal tersebut akan juga memiliki dampak baik untuk perusahaan Anda. 

Tetapi bagaimana tepatnya para pemimpin perusahaan dapat meningkatkan motivasi produktivitas karyawan? Simak beberapa cara Anda dapat memotivasi para pegawai Anda dan mendorong produktivitas mereka.

1. Tunjukkan Apresiasi

Pastikan keterlibatan karyawan dalam mengerjakan sesuatu selalu diiringi dengan apresiasi yang diberikan. Apresiasi ini menunjukkan bahwa mereka dihargai oleh perusahaan. Bentuk apresiasi bisa dimulai dari sesuatu yang sederhana seperti memberikan kartu ucapan atau pujian.

Reward tersebut tidak harus selalu tentang finansial. Faktanya, sebuah survei menunjukkan bahwa empat dari lima pekerja lebih menginginkan mendapatkan reward berupa benefit daripada kenaikan gaji. Jadi, mungkin ini saatnya Anda untuk mempertimbangkannya. 

Para karyawan telah bekerja keras untuk perusahaan, giliran Anda untuk mengapresiasi mereka. Memberi apresiasi merupakan cara terbaik untuk menanamkan kepercayaan pada diri mereka masing-masing.

2. Temukan Faktor “X” 

Motivasi selalu tentang apa yang ingin dicapai atau ingin menjadi apa. Tugas para pemimpin perusahaan adalah bekerja dengan tim dan menemukan apa yang dapat benar-benar memotivasi mereka. Terkadang, faktor x dapat mempengaruhi motivasi seseorang untuk bekerja lebih baik lagi. 

3. Fokus Pada Personal Development

Meningkatkan skill dengan mengikuti pelatihan dapat membantu karyawan Anda mencapai puncak level profesional. Ketika mendapatkan pelatihan, karyawan dapat meningkatkan prestasi kerja. Hal ini menguntungkan bagi karyawan dan juga perusahaan jika Anda bisa menentukan tujuan yang jelas serta harapan yang ingin dicapai.

Pelatihan tidak hanya dapat meningkatkan keahlian mereka saat ini, tetapi juga dapat memotivasi mereka untuk mengambil keterampilan baru. Ketika kemampuan yang dimiliki meningkat, efisiensi dan produktivitas kinerja para pegawai juga akan lebih baik lagi. 

4. Lakukan Evaluasi Kinerja Pegawai

Anda perlu mengukur dan mengevaluasi tingkat produksi saat ini. Evaluasi ini akan menjadi dasar untuk memeriksa apakah strategi yang sudah diterapkan meningkatkan dan bagaimana hasil pekerjaan tersebut. Dalam memonitor hal ini, penting untuk membuat perencanaan agar produktivitas tim di perusahaan selalu meningkat.

Salah satu cara terbaik untuk menilai output dari karyawan adalah berdasarkan kecepatan dan kualitas. Gunakan project management tools yang tepat untuk mengevaluasi kedua elemen. Anda akan dapat melacak waktu penyelesaian pekerjaan dan melihat apa yang diperlukan untuk menghasilkan produk dan layanan berkualitas.

5. Pegawai dengan Mentalitas “Always Learning”

Dorong karyawan Anda untuk memiliki mentalitas yang ingin selalu belajar. Beri mereka dukungan dalam aspek edukasi, seperti akses kelas dan pelatihan online. Pendekatan ini mengidentifikasi kekurangan mereka dan dapat menjadi peluang untuk berkembang di masa depan. Dengan cara ini, secara tidak langsung anda telah berinvestasi kepada para pegawai untuk kesuksesan mereka.

6. Memberikan fleksibilitas kerja

Jika Anda ingin meningkatkan produktivitas, pertimbangkan untuk mengizinkan karyawan Anda melakukan lebih banyak pekerjaan secara remote. Penelitian dari Hubstaff menunjukkan ada hubungan yang kuat antara bekerja dari jarak jauh dan produktivitas karyawan. 

Bekerja secara remote akan meningkatkan jam kerja, cuti sakit lebih sedikit, kinerja yang lebih baik, dan bahkan tingkat engagement dengan pekerjaan jauh lebih tinggi.

7. Suasana Kantor yang Memotivasi

Ciptakan suasana yang mendorong kemajuan, pertumbuhan, kreativitas, dan keterlibatan para karyawan. Jadwalkan pertemuan yang memungkinkan karyawan untuk berbagi dan mendengarkan ide-ide, dilibatkan pada situasi yang dibutuhkan, dan tetap setia pada nilai-nilai inti perusahaan. 

Adakan juga workshop untuk mengidentifikasi, mendiskusikan, dan memecahkan masalah. Selain itu, karyawan juga bisa berbagi solusi dan ide yang lebih dalam dan lebih kreatif dalam meningkatkan produktivitas dalam bekerja. 

8. Beri Kepercayaan pada Karyawan 

Dalam meningkatkan motivasi para pegawai, Anda harus mempertimbangkan untuk mempercayakan tugas secara menyeluruh kepada karyawan. Keterlibatan karyawan tersebut akan memotivasi mereka untuk menyelesaikan proyek dan menunjukkan nilai mereka kepada perusahaan. Hindari micromanaging yang dapat menurunkan rasa kepercayaan diri karyawan.

Menjaga motivasi setiap karyawan adalah peran penting dari seorang manajer. Para eksekutif perusahaan dapat mendiagnosa kondisi setiap bawahan dan menyesuaikan gaya berkomunikasinya untuk memunculkan kinerja yang maksimal melalui program Team Leadership: Becoming Flexible Leaders. Melalui program tersebut, Anda bisa membentuk tim yang unggul dan kooperatif.

ARTIKEL TERKAIT