Mengenal Budget Plan: Definisi, Manfaat, dan Cara Membuatnya

05 April 2024

Pentingnya Budget Plan dalam Perencanaan Bisnis Anda

Dalam bisnis, budget plan adalah hal yang krusial agar bisnis bisa terus berjalan dengan estimasi finansial yang sudah dibuat. 

Bukan hanya itu, membuat budget plan atau budgeting dalam bisnis juga menjadi bagian untuk melihat estimasi pengeluaran dan pendapatan dari bisnis secara lebih detail. 

Budget plan juga akan menjadi guideline atau panduan untuk membuat keputusan dalam bisnis/perusahaan. 

Jika sebuah bisnis memiliki budget plan dan laporan keuangan yang baik, bisa dikatakan bisnis tersebut dapat berjalan dengan lancar dalam jangka waktu panjang.

Nah, oleh karena itu yuk pelajari tentang budget plan dengan simak artikel di bawah ini!

Definisi Budget Plan

Dikutip Investopedia, budget plan atau rencana anggaran dalam bisnis adalah estimasi pengeluaran dan pendapatan dalam periode waktu tertentu yang biasanya dievaluasi secara teratur. 

Bukan hanya perusahaan atau bisnis, budget plan juga bisa dilakukan oleh individu maupun rumah tangga yang memang ingin melakukan perencanaan finansial dengan lebih detail. 

Dengan mengetahui dan melacak penggunaan uang secara lebih detail melalui budget plan, Anda tidak perlu khawatir jika ada kejadian tidak terduga maupun pengeluaran yang besar. 

Penganggaran dalam bisnis juga membantu level pimpinan perusahaan untuk mengetahui sejauh mana bisnis berkembang dan bagaimana kinerja strategi yang telah diterapkan. 

Corporate budgeting sangat penting untuk memastikan operasional berjalan secara efisien. 

Dalam bisnis, anggaran atau budget dapat membantu Anda menentukan pengeluaran, memperkirakan estimasi pendapatan dan keadaaan darurat serta menetapkan arah tujuan bisnis. 

Manfaat Budget Plan

Bukan hanya membantu pembuatan keputusan dalam bisnis, menurut Indeed berikut adalah beberapa manfaat jika Anda melakukan budget plan dalam bisnis:

1. Mengatur Arus Kas

Budget plan dalam bisnis harus dilakukan karena hal ini penting untuk mengatur arus kas secara lebih efisien. 

Pendapatan yang masuk dan biaya yang dikeluarkan adalah komponen krusial yang bisa memengaruhi kondisi keuangan secara menyeluruh sehingga harus dikontrol dengan baik.

2. Mengalokasikan Sumber Daya

Dalam membuat budget plan, suatu bisnis pasti memerlukan data akurat terkait kinerja perusahaan. 

Data-data ini kemudian penting untuk diperhatikan dalam mengatur kebutuhan akan sumber daya juga dana operasional perusahaan agar lebih efektif. 

3. Mengukur Kinerja Bisnis

Jika membuat budget plan untuk bisnis, Anda akan lebih mudah membandingkan proses operasional dan kinerja perusahaan terdahulu dan yang ada saat ini. 

Misalnya melalui analisis finansial, Anda bisa mengetahui pendapatan dari tahun ke tahun yang bisa menjadi bahan evaluasi dan membentuk strategi yang lebih baik untuk bisnis.

4. Meningkatkan Pembuatan Keputusan

Perencanaan keuangan atau budget plan yang efektif adalah komponen penting untuk pembuatan keputusan dalam bisnis. 

Saat budget plan Anda efektif, maka keputusan yang dibuat akan lebih menguntungkan dan baik untuk kondisi keuangan bisnis secara keseluruhan. 

5. Mengidentifikasi Risiko

Budget plan membuat Anda bisa membandingkan kinerja keuangan perusahaan, termasuk mengatur arus kas dan melihat pendapatan juga pengeluaran. 

Dengan informasi yang detail terkait hal tersebut, bisnis Anda akan lebih mudah mengidentifikasi potensi tantangan atau masalah yang akan ada. 

Identifikasi masalah yang lebih cepat juga bisa membantu manajemen untuk memikirkan solusinya dan bertindak lebih cepat. 

Cara Membuat Budget Plan

Walaupun tidak ada standar khusus, setidaknya budget plan harus memiliki 3 komponen utama yaitu:

  • pengeluaran tidak tetap;
  • pengeluaran tetap; dan
  • pemasukan (income).

Semakin lama bisnis Anda berjalan, maka akan ada lebih banyak data yang bisa digunakan untuk menjadi pertimbangan penetapan anggaran. 

Berikut cara membuat budget plan untuk bisnis Anda:

1. Tinjau Kembali Pendapatan dan Kondisi Keuangan Perusahaan

Langkah pertama sebelum melakukan budget plan adalah dengan melihat dan meninjau kembali kondisi finansial bisnis Anda. 

Selain itu, pastikan juga untuk melihat sumber pendapatan bisnis dan bagaimana kinerjanya. 

Anda harus melakukan ini untuk selanjutnya menjumlahkan sumber pendapatan tersebut dan berapa banyak uang dihasilkan bisnis dalam satu bulan. 

Data-data ini sebaiknya disajikan per bulan dan minimal memiliki data dalam 12 bulan ke belakang atau satu tahun penuh untuk menyusun budget plan selanjutnya. 

Setelah mengetahui pola pendapatan per bulan, Anda bisa mulai melakukan proyeksi berapa banyak pendapatan yang bisa didapatkan. Ingat untuk menghitung revenue atau pendapatan bukan profit.  

2. Tentukan Biaya Pengeluaran Tetap 

Langkah selanjutnya yaitu dengan membuat daftar pengeluaran tetap yang memengaruhi pengeluaran di periode selanjutnya. 

Perlu diingat bahwa pengeluaran tetap akan sama jumlahnya, tidak peduli seberapa besar pendapatan yang masuk. 

Pengeluaran tetap ini sifatnya bisa berupa pengeluaran mingguan, bulanan, atau pengeluaran tahunan. Contohnya seperti uang sewa, pembayaran pinjaman, gaji karyawan, dan pajak.

Setelah menemukan angkanya, Anda bisa mengurangkan jumlah pendapatan total dengan biaya pengeluaran tetap ini.

3. Tentukan Variabel Pengeluaran Lainnya

Setelah menemukan jumlah pengeluaran tetap, maka selanjutnya adalah pengeluaran tidak tetap. 

Pengeluaran ini sifatnya dapat berubah, menyesuaikan dengan produksi atau pendapatan dari bisnis Anda. 

Beberapa contoh dari pengeluaran tidak tetap seperti, gaji karyawan paruh waktu, gaji pemilik bisnis, bahan produksi, dan biaya penggunaan alat-alat tertentu yang bergantung dengan aktivitas bisnis. 

Setelah menemukan angkanya, Anda juga bisa menguranginya dengan jumlah yang sudah dikurangi dengan pengeluaran tetap sebelumnya.

4. Tentukan Biaya Darurat/Tidak Terduga

Walaupun Anda bisa saja mengalami surplus pendapatan, sebaiknya jangan lupakan pengeluaran tidak terduga. 

Dalam membuat budget plan, baik untuk personal maupun bisnis, dana tidak terduga adalah hal krusial yang tetap harus disisakan dari anggaran Anda. 

5. Tentukan Estimasi Keuntungan

Setelah langkah-langkah di atas dilakukan, Anda bisa mengurangi total pendapatan dengan total biaya pengeluaran. Angka yang didapatkan akan menjadi net income.

Hal yang wajar apabila di tahun-tahun awal angka yang muncul masih negatif yang artinya bisnis Anda belum mendapatkan keuntungan, terutama bisnis kecil/UMKM.

6. Finalisasi Budget Plan

Nah, setelah mendapatkan angka akhirnya, Anda bisa menentukan tujuan dari masing-masing pengeluaran yang akan dilakukan. 

Setelah itu, buat strategi untuk menggunakan budget dengan efektif dan jangan lupa untuk ditinjau dan dievaluasi secara berkala. 

Itu dia informasi tentang budget plan dan perannya dalam bisnis. 

Tidak bisa dipungkiri bahwa menentukan anggaran untuk sebuah bisnis adalah hal yang krusial. 

Sebagai seorang profesional ataupun pebisnis, Anda harus memahami cara untuk menganalisis keuangan dan membuat budget plan untuk bisnis Anda. 
Tertarik untuk belajar lebih dalam? Ikuti kelas Financial Analysis dari prasmul-eli dengan daftar kelasnya di sini sekarang!

Pentingnya Budget Plan dalam Perencanaan Bisnis Anda

Dalam bisnis, budget plan adalah hal yang krusial agar bisnis bisa terus berjalan dengan estimasi finansial yang sudah dibuat. 

Bukan hanya itu, membuat budget plan atau budgeting dalam bisnis juga menjadi bagian untuk melihat estimasi pengeluaran dan pendapatan dari bisnis secara lebih detail. 

Budget plan juga akan menjadi guideline atau panduan untuk membuat keputusan dalam bisnis/perusahaan. 

Jika sebuah bisnis memiliki budget plan dan laporan keuangan yang baik, bisa dikatakan bisnis tersebut dapat berjalan dengan lancar dalam jangka waktu panjang.

Nah, oleh karena itu yuk pelajari tentang budget plan dengan simak artikel di bawah ini!

Definisi Budget Plan

Dikutip Investopedia, budget plan atau rencana anggaran dalam bisnis adalah estimasi pengeluaran dan pendapatan dalam periode waktu tertentu yang biasanya dievaluasi secara teratur. 

Bukan hanya perusahaan atau bisnis, budget plan juga bisa dilakukan oleh individu maupun rumah tangga yang memang ingin melakukan perencanaan finansial dengan lebih detail. 

Dengan mengetahui dan melacak penggunaan uang secara lebih detail melalui budget plan, Anda tidak perlu khawatir jika ada kejadian tidak terduga maupun pengeluaran yang besar. 

Penganggaran dalam bisnis juga membantu level pimpinan perusahaan untuk mengetahui sejauh mana bisnis berkembang dan bagaimana kinerja strategi yang telah diterapkan. 

Corporate budgeting sangat penting untuk memastikan operasional berjalan secara efisien. 

Dalam bisnis, anggaran atau budget dapat membantu Anda menentukan pengeluaran, memperkirakan estimasi pendapatan dan keadaaan darurat serta menetapkan arah tujuan bisnis. 

Manfaat Budget Plan

Bukan hanya membantu pembuatan keputusan dalam bisnis, menurut Indeed berikut adalah beberapa manfaat jika Anda melakukan budget plan dalam bisnis:

1. Mengatur Arus Kas

Budget plan dalam bisnis harus dilakukan karena hal ini penting untuk mengatur arus kas secara lebih efisien. 

Pendapatan yang masuk dan biaya yang dikeluarkan adalah komponen krusial yang bisa memengaruhi kondisi keuangan secara menyeluruh sehingga harus dikontrol dengan baik.

2. Mengalokasikan Sumber Daya

Dalam membuat budget plan, suatu bisnis pasti memerlukan data akurat terkait kinerja perusahaan. 

Data-data ini kemudian penting untuk diperhatikan dalam mengatur kebutuhan akan sumber daya juga dana operasional perusahaan agar lebih efektif. 

3. Mengukur Kinerja Bisnis

Jika membuat budget plan untuk bisnis, Anda akan lebih mudah membandingkan proses operasional dan kinerja perusahaan terdahulu dan yang ada saat ini. 

Misalnya melalui analisis finansial, Anda bisa mengetahui pendapatan dari tahun ke tahun yang bisa menjadi bahan evaluasi dan membentuk strategi yang lebih baik untuk bisnis.

4. Meningkatkan Pembuatan Keputusan

Perencanaan keuangan atau budget plan yang efektif adalah komponen penting untuk pembuatan keputusan dalam bisnis. 

Saat budget plan Anda efektif, maka keputusan yang dibuat akan lebih menguntungkan dan baik untuk kondisi keuangan bisnis secara keseluruhan. 

5. Mengidentifikasi Risiko

Budget plan membuat Anda bisa membandingkan kinerja keuangan perusahaan, termasuk mengatur arus kas dan melihat pendapatan juga pengeluaran. 

Dengan informasi yang detail terkait hal tersebut, bisnis Anda akan lebih mudah mengidentifikasi potensi tantangan atau masalah yang akan ada. 

Identifikasi masalah yang lebih cepat juga bisa membantu manajemen untuk memikirkan solusinya dan bertindak lebih cepat. 

Cara Membuat Budget Plan

Walaupun tidak ada standar khusus, setidaknya budget plan harus memiliki 3 komponen utama yaitu:

  • pengeluaran tidak tetap;
  • pengeluaran tetap; dan
  • pemasukan (income).

Semakin lama bisnis Anda berjalan, maka akan ada lebih banyak data yang bisa digunakan untuk menjadi pertimbangan penetapan anggaran. 

Berikut cara membuat budget plan untuk bisnis Anda:

1. Tinjau Kembali Pendapatan dan Kondisi Keuangan Perusahaan

Langkah pertama sebelum melakukan budget plan adalah dengan melihat dan meninjau kembali kondisi finansial bisnis Anda. 

Selain itu, pastikan juga untuk melihat sumber pendapatan bisnis dan bagaimana kinerjanya. 

Anda harus melakukan ini untuk selanjutnya menjumlahkan sumber pendapatan tersebut dan berapa banyak uang dihasilkan bisnis dalam satu bulan. 

Data-data ini sebaiknya disajikan per bulan dan minimal memiliki data dalam 12 bulan ke belakang atau satu tahun penuh untuk menyusun budget plan selanjutnya. 

Setelah mengetahui pola pendapatan per bulan, Anda bisa mulai melakukan proyeksi berapa banyak pendapatan yang bisa didapatkan. Ingat untuk menghitung revenue atau pendapatan bukan profit.  

2. Tentukan Biaya Pengeluaran Tetap 

Langkah selanjutnya yaitu dengan membuat daftar pengeluaran tetap yang memengaruhi pengeluaran di periode selanjutnya. 

Perlu diingat bahwa pengeluaran tetap akan sama jumlahnya, tidak peduli seberapa besar pendapatan yang masuk. 

Pengeluaran tetap ini sifatnya bisa berupa pengeluaran mingguan, bulanan, atau pengeluaran tahunan. Contohnya seperti uang sewa, pembayaran pinjaman, gaji karyawan, dan pajak.

Setelah menemukan angkanya, Anda bisa mengurangkan jumlah pendapatan total dengan biaya pengeluaran tetap ini.

3. Tentukan Variabel Pengeluaran Lainnya

Setelah menemukan jumlah pengeluaran tetap, maka selanjutnya adalah pengeluaran tidak tetap. 

Pengeluaran ini sifatnya dapat berubah, menyesuaikan dengan produksi atau pendapatan dari bisnis Anda. 

Beberapa contoh dari pengeluaran tidak tetap seperti, gaji karyawan paruh waktu, gaji pemilik bisnis, bahan produksi, dan biaya penggunaan alat-alat tertentu yang bergantung dengan aktivitas bisnis. 

Setelah menemukan angkanya, Anda juga bisa menguranginya dengan jumlah yang sudah dikurangi dengan pengeluaran tetap sebelumnya.

4. Tentukan Biaya Darurat/Tidak Terduga

Walaupun Anda bisa saja mengalami surplus pendapatan, sebaiknya jangan lupakan pengeluaran tidak terduga. 

Dalam membuat budget plan, baik untuk personal maupun bisnis, dana tidak terduga adalah hal krusial yang tetap harus disisakan dari anggaran Anda. 

5. Tentukan Estimasi Keuntungan

Setelah langkah-langkah di atas dilakukan, Anda bisa mengurangi total pendapatan dengan total biaya pengeluaran. Angka yang didapatkan akan menjadi net income.

Hal yang wajar apabila di tahun-tahun awal angka yang muncul masih negatif yang artinya bisnis Anda belum mendapatkan keuntungan, terutama bisnis kecil/UMKM.

6. Finalisasi Budget Plan

Nah, setelah mendapatkan angka akhirnya, Anda bisa menentukan tujuan dari masing-masing pengeluaran yang akan dilakukan. 

Setelah itu, buat strategi untuk menggunakan budget dengan efektif dan jangan lupa untuk ditinjau dan dievaluasi secara berkala. 

Itu dia informasi tentang budget plan dan perannya dalam bisnis. 

Tidak bisa dipungkiri bahwa menentukan anggaran untuk sebuah bisnis adalah hal yang krusial. 

Sebagai seorang profesional ataupun pebisnis, Anda harus memahami cara untuk menganalisis keuangan dan membuat budget plan untuk bisnis Anda. 
Tertarik untuk belajar lebih dalam? Ikuti kelas Financial Analysis dari prasmul-eli dengan daftar kelasnya di sini sekarang!

Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat, Jakarta 12430
Indonesia
Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat,
Jakarta 12430
Indonesia