Strategi pemasaran yang efektif dapat membantu perusahaan tetap inovatif, melindungi dari kompetitor, dan membangun nilai dasar yang kuat untuk pertumbuhan. Defensive marketing strategy adalah salah satu strategi yang dapat digunakan pemimpin pasar untuk melindungi citra atau reputasi, pelanggan, dan keuntungan mereka. Mempelajari tentang defensive marketing strategy dapat membantu Anda menerapkan strategi tersebut pada perusahaan Anda dan mempertahankan tingkat keberhasilan yang tinggi.
Defensive marketing strategy mengacu pada tindakan marketing yang dilakukan untuk melindungi pangsa pasar, profitabilitas, product positioning, dan pangsa pikiran terhadap kompetitor yang muncul. Jika tidak tidak menerapkan strategi ini, akan ada kemungkinan sejumlah pelanggan meninggalkan bisnis Anda dan beralih ke kompetitor. Kompetitor tersebut kemudian juga dapat naik ke puncak dan memimpin pangsa pasar.
Penting bagi bisnis Anda untuk mempertahankan posisi baik mereka di dalam pasar. Perlu untuk tetap waspada terhadap aktivitas kompetitor sehingga bisnis Anda dapat menyesuaikan proses dan fokus pada area tertentu jika diperlukan. Defensive marketing strategy memungkinkan sebuah perusahaan untuk melindungi pelanggan yang sudah ada, memperluas jangkauan pasar, dan mengalahkan kompetitor untuk melindungi bisnis.
Terdapat empat jenis Defensive Marketing Strategy yang dibagi dalam dua kategori, yaitu berdasarkan tujuan dan cara mencapai tujuannya.
Melalui strategi-strategi berikut perusahaan Anda sebaiknya menetapkan dan mengkomunikasikan keunggulan dari bisnis Anda dibandingkan dengan kompetitor. Dalam upaya mempertahankan pelanggan ataupun mengurangi angka hilangnya pelanggan, perusahaan Anda dapat mencoba untuk meningkatkan keunggulan yang dapat dirasakan manfaatnya oleh para pelanggan.
Strategi-strategi berikut dapat digunakan oleh perusahaan Anda untuk membangun dan mengkomunikasikan poin strategis perusahaan Anda yang kemudian dapat dibandingkan dengan kompetitor bisnis.
Sebelum memilih strategi yang akan dijalankan, Anda perlu menilai keunggulan dan kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan Anda, seperti identitas merek, produk dan layanan yang mendukung identitas perusahaan, dan cara perusahaan Anda mengkomunikasikan kepada para pelanggan. Kemudian telaah value dari pelanggan bagi bisnis Anda dan seberapa rentan mereka untuk diambil oleh kompetitor.
Jika perusahaan Anda dirasa perlu menggunakan strategi ini, berikut adalah beberapa tips untuk membantu perusahaan dalam memaksimalkan kesuksesan penggunaan strategi ini:
Salah satu cara efektif menggunakan defensive marketing strategy adalah dengan menentukan kelemahan dari perusahaan atau bisnis Anda sendiri sebelum kompetitor menemukannya. Pertimbangkan untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap proses, riwayat, dan nilai perusahaan Anda sehingga dapat mengatasi masalah yang dihadapi. Sehingga perusahaan Anda dapat mengembangkan pertahanan yang lebih baik dan respons yang lebih bijaksana dalam upaya mempersiapkan kemungkinan yang ada sebelums erangan terjadi.
Aspek lain yang tak kalah penting adalah membuat perusahaan Anda tetap inovatif. Hal ini dapat melindungi bisnis Anda dari kompetitor dan mempertahankan posisi bisnis di puncak pasar. Inovasi tidak melulu soal produk atau layanan yang mutakhir untuk pasar.
Bisnis atau perusahaan Anda dapat melakukan inovasi dengan meningkatkan produk atau layanan yang sudah ada. Meningkatkan penawaran secara konsisten dapat membantu perusahaan menjaga kepuasan pelanggan dan tidak terpengaruh dengan teknologi baru yang mungkin muncul dari kompetitor.
Inovasi merupakan hal yang penting untuk dilakukan, tetapi menjaga untuk tetap setia pada nilai-nilai inti dan identitas perusahaan Anda merupakan hal yang lebih fundamental. Sedikit variasi dapat membantu bisnis Anda tetap relevan di pasar. Namun, hati-hati untuk tidak mengubah terlalu banyak nilai utama bisnis Anda karena dapat berakibat hilangnya pelanggan yang sudah ada.
Defensive marketing membantu bisnis Anda untuk tetap relevan dan inovatif. Jangan cepat puas dengan hasil atau posisi saat ini. Sebaliknya, selalu cari cara untuk mengembangkan bisnis Anda dan memperluas jangkauan pelanggan. Cari peluang untuk memasukan strategi, inisiatif, dan metode baru ke dalam bisnis Anda.
Defensive marketing berfokus pada perlindungan produk dan layanan bisnis Anda dari kompetitor. Dalam upaya melakukan ini, penting untuk memantau pergerakan pesaing dengan cermat. Bersiap untuk merespons segala bentuk upaya yang dilakukan kompetitor dengan tujuan mempertahankan pelanggan yang sudah ada.
Upaya penjangkauan pelanggan dapat menjadi hal yang penting dalam strategi ini. Memiliki reputasi positif di pasar dapat membantu untuk mempertahankan pelanggan yang sudah ada, membangun loyalitas merek, dan menarik perhatian pelanggan baru.
Itulah definisi dan kegunaan dari defensive marketing strategy yang dapat diaplikasikan untuk mempertahankan bahkan meningkatkan kesuksesan perusahaan Anda. Dalam praktiknya penting untuk tetap mengetahui keunggulan dan kelemahan dari perusahaan Anda sendiri, sehingga perusahaan Anda akan lebih siap dan dapat memprediksi tantangan atau serangan dari kompetitor yang mungkin muncul di kemudian hari.