Di era digital seperti sekarang, geotagging telah menjadi salah satu alat pemasaran yang sangat penting bagi bisnis.
Geotagging tidak hanya membantu konsumen menemukan bisnis dengan lebih mudah, tetapi juga membuka berbagai peluang baru dalam strategi pemasaran digital.
Contoh dari penggunaan teknologi ini ialah ketika memposting konten di media sosial dan menandai lokasi tempat. Selain itu, saat mencari restoran terdekat di mesin pencarian, lalu akan ditampilkan beragam rekomendasi tempat makan.
Dalam artikel ini akan dijelaskan secara lengkap mengenai definisi geotagging, fungsi, cara memanfaatkan, hingga tips mengoptimalkannya.
Geotagging adalah teknologi yang memungkinkan Anda untuk menambahkan informasi lokasi pada berbagai jenis konten digital, seperti foto, video, dan postingan di media sosial.
Saat Anda mengambil foto menggunakan smartphone, teknologi ini memanfaatkan sistem GPS (Global Positioning System) untuk mencatat lokasi di mana foto itu diambil.
Dengan menggunakan GPS, geotagging merekam informasi seperti koordinat latitude dan longitude serta waktu pengambilan foto secara otomatis.
Misalnya, ketika Anda mengambil foto di Bali menggunakan Instagram. Aplikasi ini akan secara otomatis mencatat di mana foto itu diambil.
Lokasi tersebut kemudian ditandai pada foto sebagai “Bali” dan pengguna lain bisa melihatnya saat mereka mengunjungi profil Anda.
Contoh lainnya adalah saat Anda membuat postingan di Facebook tentang restoran favorit Anda.
Jika Anda menambahkan geotag ke postingan tersebut, orang lain akan tahu di mana restoran itu berada.
Dengan cara ini, mereka bisa menemukan tempat tersebut dengan mudah jika mereka berada di daerah yang sama.
Teknologi geotagging memiliki beberapa fungsi penting yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan bisnis:
Salah satu fungsi geotagging adalah membantu bisnis agar lebih mudah ditemukan secara online.
Misalnya, ketika seseorang mencari restoran di Jakarta. Bisnis yang menggunakan geotagging seharusnya lebih mungkin muncul di hasil pencarian mereka.
Artinya, lebih banyak orang akan melihat bisnis Anda, kemudian memutuskan untuk mengunjunginya.
Dengan geotagging, bisnis dapat mengirimkan promosi yang relevan kepada calon pelanggan yang berada di sekitar lokasi mereka.
Sistem ini memungkinkan pengiriman notifikasi real-time berisi penawaran khusus kepada pengguna yang berada dalam jarak tertentu dari lokasi bisnis.
Teknologi ini juga dapat membantu bisnis memahami di mana pelanggan sering berada dan apa yang mereka suka.
Misalnya, jika banyak orang mengunjungi tempat tertentu, bisnis bisa menggunakan informasi ini untuk membuat penawaran yang lebih menarik.
Cara Memanfaatkan Geotagging untuk Marketing
Berikut adalah beberapa strategi efektif untuk memanfaatkan geotagging dalam pemasaran bisnis Anda:
Melansir dari Indeed, media sosial menjadi platform utama di mana geotagging dapat memberikan dampak signifikan bagi bisnis Anda.
Berikut adalah beberapa cara efektif untuk mengoptimalkannya:
Menandai Lokasi pada Setiap Postingan
Bayangkan Anda memiliki restoran di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Setiap kali Anda mengunggah foto menu baru atau suasana restoran, pastikan untuk menandai lokasinya.
Mengapa? Karena ketika seseorang mencari tempat makan di area Menteng, postingan Anda akan muncul dalam pencarian mereka.
Mendorong Pelanggan untuk Check-In
Anda dapat membuat program menarik untuk mendorong pelanggan melakukan check-in. Misalnya, "Check-in dan dapatkan diskon 10% untuk pembelian berikutnya!"
Cara ini bisa menunjukkan bahwa bisnis Anda ramai dan menarik perhatian orang lain untuk datang.
Membuat Konten Relevan dengan Lokasi
Anda bisa membuat konten yang relevan dengan area Anda.
Misalnya, Anda bisa membagikan informasi tentang acara lokal atau festival yang sedang berlangsung.
Cara ini bisa membantu Anda terhubung dengan komunitas lokal hingga menarik lebih banyak perhatian pengunjung.
Manfaatkan geotagging untuk:
a. Penawaran Berdasarkan Lokasi
Manfaatkan teknologi geofencing untuk mengirimkan notifikasi promosi kepada pelanggan yang berada dalam radius tertentu dari lokasi Anda.
Misalnya, ketika seseorang melewati toko Anda, mereka bisa mendapatkan notifikasi tentang promo spesial hari itu.
b. Kampanye Iklan Tertarget
Buatlah iklan yang ditargetkan untuk area spesifik.
Misalnya, jika Anda memiliki toko buku, Anda bisa menargetkan iklan ke area sekitar kampus atau sekolah.
Geotagging membuka peluang untuk berkolaborasi dengan bisnis di sekitar Anda.
Misalnya, sebuah kafe dapat berkolaborasi dengan toko buku terdekat untuk membuat promosi bersama yang menguntungkan kedua belah pihak.
Manfaatkan data geotagging untuk:
Untuk memaksimalkan strategi geotagging Anda, perhatikan hal-hal berikut:
Geotagging bisa membantu bisnis Anda lebih dikenal dan menarik lebih banyak pelanggan.
Dengan menggunakan teknologi ini, Anda bisa membuat kampanye pemasaran yang lebih tepat sasaran, menarik pelanggan lokal, dan meningkatkan penjualan.
Jika Anda ingin belajar lebih banyak tentang cara memanfaatkan teknologi dan strategi pemasaran digital lainnya, bergabunglah dengan program Digital Marketing dari prasmul-eli.
Di kelas ini, Anda akan diajak untuk mempelajari teknik-teknik terbaru yang relevan di dunia bisnis saat ini.