Customer value adalah salah satu nilai penting dalam menentukan keberhasilan bisnis dan produknya. Untuk mengukur atau meningkatkannya harus ada strategi khusus dan spesifik.
Customer value pada produk dan jasa Anda akan berpengaruh pada loyalitas konsumen kepada brand.
Maka dari itu, pelajari selengkapnya tentang customer value, mulai dari arti, faktor penentu, cara mengukur, hingga mengembangkannya dalam artikel berikut.
Customer value adalah persepsi atau pandangan konsumen tentang nilai (dapat berupa kegunaan, harga, hingga dampak) produk atau jasa Anda. Mengutip Indeed, persepsi tersebut dapat dalam bentuk kepuasan, kebahagiaan, atau bahkan ketidakpuasan konsumen setelah menggunakan produk atau jasa Anda.
Secara sederhana, customer value adalah seberapa sering konsumen melakukan repeat order atau terus membeli produk Anda setelah dibeli atau dipakai pertama kali. Selain produk dan jasa, customer service juga biasanya jadi faktor yang dinilai atau memengaruhi persepsi konsumen.
Dengan begitu, feedback dan pujian konsumen juga termasuk dalam faktor untuk mengukur customer value yang baik. Anda dapat menggunakan customer value untuk menentukan jenis produk atau jasa yang bisa mencapai kesuksesan di pasar dan meningkatkan kepuasan konsumen.
Sering kali bisnis merasa bahwa customer value dapat diubah hanya dengan promosi atau diskon. Namun, nilai yang dibuat oleh konsumen tentang produk Anda akan bersifat subjektif.
Artinya, seperti yang telah dijelaskan, customer value adalah bentuk kepuasan konsumen berdasarkan pengalaman mereka menggunakan produk Anda.
Maka dari itu, customer value tidak hanya tentang uang atau harga sebuah produk. Customer value terbentuk dari manfaat dan solusi yang bisnis tawarkan untuk mempermudah kehidupan konsumen melalui sebuah produk atau jasa.
Beberapa faktor yang dapat memengaruhi customer value adalah:
Pelayanan yang baik dari bisnis akan memengaruhi customer value dan tentunya memastikan keberlangsungan bisnis.
Melansir hasil Laporan Tren Konsumen dari Zendesk, berikut adalah alasan mengapa customer value itu penting:
Secara umum, ada tiga cara utama mengukur customer value, berikut adalah pemaparannya:
Beberapa nilai yang diukur adalah:
Untuk mengukurnya, Anda dapat melakukan survei secara offline dengan mengundang pada konsumen setia dalam sebuah acara atau secara online melalui media sosial atau email marketing.
Biaya yang dimaksud ada dua jenis, yang dapat dihitung atau dilihat dalam bentuk angka dan yang tidak dapat dihitung (contohnya, perasaan konsumen).
Contoh biaya yang dapat dihitung, antara lain:
Contoh biaya yang tidak bisa dihitung, meliputi:
Biaya tersebut dapat menjadi faktor yang memengaruhi data operasional pembuatan, penjualan, hingga distribusi produk Anda.
Secara sederhana, rumus yang digunakan adalah:
Keuntungan Konsumen - Biaya Konsumen = Customer Value
Dengan rumus tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa semakin tinggi keuntungan yang didapatkan oleh konsumen dan dengan biaya atau harga yang sama, maka customer value akan semakin tinggi juga.
Merangkum Qualtrics, berikut adalah sembilan cara mengembangkan customer value:
Dapat disimpulkan bahwa customer value adalah nilai yang terbentuk dari perasaan puas dan bahagia setelah konsumen menggunakan produk. Kepuasan tersebut dapat ditingkatkan dengan bertambahnya kualitas produk dan pelayanan terhadap konsumen.
Customer value juga bermanfaat bagi bisnis untuk lebih mengutamakan pelayanan berkualitas tinggi dan menjadi bisnis yang solutif bagi konsumen. Dengan begitu, penjualan akan meningkat dengan sendirinya.
Apabila Anda ingin mempelajari cara meningkatkan customer value dan kepuasaan konsumen secara menyeluruh, ikuti short program prasmul-eli Customer Satisfaction Relationship.
Para profesional serta pakar industri siap berbagi pengalaman dan best practice kepada Anda. Tertarik? Klik di sini untuk mendaftar ke programnya!