Beranda
>
Gagasan
>
Artikel

Apa Itu Negosiasi? Ini Tujuan,Tahapan, dan Hal yang Perlu Diperhatikannya

Banner-Article-May-19.jpg

Istilah negosiasi pastinya sudah sering Anda dengar, tapi sebenarnya apa itu negosiasi? Bahkan, masih banyak orang yang belum memahami bahwa negosiasi membutuhkan keterampilan khusus. 

Negosiasi sendiri adalah proses komunikasi dua arah yang bertujuan mencapai kesepakatan bersama untuk berbagai macam kepentingan.

Merupakan salah satu bentuk diskusi, negosiasi biasanya dilakukan untuk mendapat sebuah kesepakatan. Oleh karena itu, biasanya negosiasi terdiri dari banyak pihak. Untuk mendapatkan kesepakatannya pun memang tidak mudah. 

Beberapa tahapan negosiasi wajib dilakukan untuk mencapainya. Selain itu beberapa faktor juga mempengaruhi proses negosiasi bisa berjalan lancar atau sebaliknya. Salah satunya adalah sikap kedua belah pihak yang bisa saja mempengaruhi hasil kesepakatan.

Ingin mengetahui lebih lanjut tentang negosiasi? Baca artikel ini untuk memahami tentang bagaimana negosiasi bisa menjadi salah satu keterampilan dasar dalam berbisnis!

Definisi Negosiasi

Negosiasi adalah istilah yang digunakan merujuk pada sebuah diskusi untuk memecahkan masalah. Dalam negosiasi sendiri penyelesaian masalah diharapkan dapat diterima kedua belah pihak.

Negosiasi melibatkan memberi dan mengambil. Dengan kata lain dalam proses negosiasi ada juga pihak yang perlu melakukan pengorbanan untuk meraih kesepakatan bersama yang terbaik untuk kedua belah pihak. 

Negosiasi bisa dilakukan dalam bisnis antara penjual dan pembeli, atasan dan juga karyawan, dan masih banyak lagi. Negosiasi adalah sebuah keadaan yang bisa kita lakukan setiap hari selama beraktivitas baik sadar maupun tidak.

Lalu sebenarnya, apa tujuan dari negosiasi? Tujuannya adalah sebagai sebuah proses diskusi untuk meraih kesepakatan. Tujuan negosiasi juga agar sesuatu bisa segera dilakukan dengan kesepakatan pihak-pihak terlibat.

Setelah mengetahui apa itu negosiasi, tentu Anda perlu tahu tahapan-tahapannya agar tidak salah langkah dalam mempraktikannya. 

Tahapan Negosiasi

Selain melibatkan pihak-pihak berkepentingan, tahapan-tahapan negosiasi juga perlu diketahui agar prosesnya lebih lancar dan sukses. Berikut ini adalah tahapan-tahapan negosiasi yang perlu Anda pahami:

  1. Persiapan

Sebelum memulai seperti apa itu bentuk negosiasi dilakukan, ada beberapa pertanyaan yang bisa membuat Anda lebih siap dalam mempersiapkan diri untuk negosiasi:

  • Apa yang ingin Anda dapatkan secara ideal?
  • Seperti apa ekspektasi realistis yang Anda inginkan? 
  • Apa kesepakatan yang siap Anda lakukan?
  • Apa yang akan terjadi apabila negosiasi gagal dilakukan? 

Dalam tahap persiapan negosiasi, Anda juga bisa mencari informasi sebanyak-banyaknya. Mulai dari seperti orang yang akan diajak negosiasi hingga topik yang akan dibahas.

Melakukan tahap persiapan akan membantu negosiasi untuk lebih efektif. 

  1. Bertukar Informasi

Setelah melakukan persiapan, Anda siap melakukan negosiasi. Apabila lawan bicaramu cukup pintar, tentu ia juga telah mempersiapkan diri dalam proses negosiasi yang akan dihadapi. Pada tahap ini, kedua belah pihak akan mengutarakan keinginan yang diharapkan.

Perlu diingat, dalam negosiasi belum tentu seluruh keinginanmu dapat tercapai. Akan tetapi, proses negosiasi yang efektif justru memungkinkan pihak yang bernegosiasi memiliki ide lainnya. 

  1. Proses Bargaining

Saat kedua belah pihak masuk ke tahap argumentasi, disitulah dimulai proses perundingan atau disebut dengan bargaining. Dalam proses perundingan, kunci utamanya adalah mendengarkan pendapat lawan bicara serta menghindari membuat sikap meremehkan.

Perlu diketahui bahwa proses negosiasi itu tidak akan selalu berjalan mulus. Oleh karena itu, Anda perlu fokus terhadap solusi untuk kedua belah pihak tanpa membuat seakan-akan kepentingan Anda yang paling penting. 

  1. Kesepakatan

Saat kedua belah pihak sudah puas dengan hasil diskusi dan solusinya, ini adalah tahapan terakhir negosiasi yaitu menutup kesepakatan. Tahapan selanjutnya adalah menuangkan ide sebagai solusi, baik secara lisan maupun tulisan.

Ide atau solusi yang disepakati biasanya lebih baik karena sudah menguraikan posisi masing-masing pihak yang bernegosiasi. Selain itu, apabila salah satu pihak tidak mengikuti hasil kesepakatan, tentu dapat diberikan ketegasan. 

Hal yang Menentukan Saat Negosiasi

Sebagian orang mungkin memang adalah negosiator yang baik, tapi ada juga yang tidak. Untuk Anda yang masih belajar untuk melakukan negosiasi, berikut ini hal-hal yang menentukan negosiasi jadi lebih efektif: 

Sikap

Baik sikap Anda atau lawan bicara sangat menentukan proses negosiasi. Semua tahapan negosiasi didasari oleh sikap kedua belah pihak dalam menghadapi permasalahan yang membuat harus terjadi diskusi.

Namun, memang sikap ditentukan juga oleh kepribadian dan cara pandangnya. Fokuslah terhadap solusi akan permasalahan bersama agar diskusi lebih efektif tanpa harus ada argumentasi negatif.

Pengetahuan

Ada pentingnya melakukan persiapan saat ingin melakukan negosiasi, karena itu memberikan kita pengetahuan. Lalu pengetahuan seperti apa yang diperlukan? 

Beberapa diantaranya adalah pengetahuan akan pokok diskusi dan tujuan utama Anda sendiri melakukan negosiasi.

Keterampilan Interpersonal

Memiliki keterampilan interpersonal yang baik akan membuat negosiasi lebih efektif. Keterampilan interpersonal ini meliputi; komunikasi efektif, cara mendengarkan lawan bicara, pemecahan masalah dan pengambilan keputusan.

Keterampilan interpersonal ini bisa Anda pelajari dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya berlaku dalam negosiasi, tapi untuk hal-hal lain bisa membuat segala diskusi lebih efektif dan menyenangkan.

Ingin mempelajari lebih dalam seni negosiasi khususnya untuk bidang bisnis? Ikuti program pelatihan Applied Negotiation Technique dari prasmul-eli. Dalam program ini, Anda akan diajarkan cara bernegosiasi untuk meraih keuntungan penjualan dalam bisnis. 

Program diadakan selama dua hari dengan materi pembelajaran yang komprehensif dan dipandu oleh pengajar berpengalaman dalam komunikasi dan bisnis. Durasinya yang singkat, cocok untuk Anda yang ingin mengembangkan keterampilan tanpa mengganggu kegiatan. 

Tunggu apa lagi, daftarkan diri Anda untuk ikut programnya di link ini!

ARTIKEL TERKAIT