Cara Merilis Produk Baru Bagi Para Marketer

21 September 2022

Meluncurkan sebuah produk pastinya akan menyebarkan informasi pula. Berbagai persiapan akan dilakukan dalam rangka perilisan produk produk, seperti menyesuaikan atau memperbaharui penawaran yang ada. Tentu saja persiapan yang dilakukan akan didiskusikan dan direncanakan jauh sebelum tanggal perilisan produk.

Penting untuk menentukan posisi bisnis Anda serta pesan yang akan disampaikan pada saat perilisan sebuah produk, termasuk mengenai pembagian tugas kepada tim perusahaan dan stakeholders. Anda juga perlu mengidentifikasi semua aktivitas perilisan produk, membuat aset dan konten, menyiapkan semua pihak yang terlibat dalam perilisan produk, dan masih banyak lagi.

Langkah-langkah perilisan produk Produk Bagi Marketer

Banyaknya daftar kegiatan yang harus dipersiapkan, diperlukan beberapa langkah untuk kelancaran perilisan produk produk dari bisnis Anda. Berikut adalah beberapa checklist atau daftar periksa yang dapat dipersiapkan oleh perusahaan Anda untuk perilisan produk sebuah produk demi mencapai target yang maksimal:

  1. Memahami konsumen

Banyak istilah yang dapat digunakan seperti market research atau customer development, inti dari kegiatan ini adalah mempelajari faktor yang mendorong konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan. Mengidentifikasi tujuan, motivasi, dan perasaan konsumen dapat memberikan Anda arahan untuk mengembangkan dan memasarkan solusi melalui produk bisnis Anda.

Melalui sistem sampling atau melakukan survei kecil dengan 12-15 konsumen, Anda akan mendapatkan gagasan tentang bagaimana pengalaman dari sudut pandang mereka. Melalui data yang didapat, tim perusahaan kemudian dapat mengolah dan menciptakan solusi dengan produk yang ditawarkan. Selain itu, mempelajari detail utama dari konsumen, perusahaan Anda dapat mengembangkan persona pembeli yang dapat menjadi target perusahaan Anda.

  1. Positioning statement

Positioning statement merupakan sebuah kegiatan yang dapat memberikan data bagi perusahaan melalui beberapa pertanyaan. Beberapa pertanyaan yang dapat diberikan untuk didiskusikan, antara lain:

  • Kepada siapa produk tersebut diberikan?

  • Apa kegunaan dari produk tersebut?

  • Apa yang membedakan dengan produk lain di luar sana?

Pertanyaan lain yang dapat mengiring diskusi ke topik yang lebih dalam:

  • Apa target audiens perusahaan?

  • Segmen audiens atau target mana yang paling mungkin untuk membeli produk?

  • Apa perbedaan produk Anda dengan pesaing?

  • Apa kategori produk atau jasa perusahaan Anda?

  • Apa bukti bahwa produk Anda lebih unggul atau berbeda dari yang lain?

  1. Promosikan posisi Anda kepada stakeholders

Setelah menetapkan position statement, sampaikan kepada para pemangku kepentingan perusahaan Anda sehingga semua pihak yang terlibat berada di halaman dan pemahaman yang sama. Jika tim Anda kesulitan membeli produk, pelanggan mungkin juga mengalami hal yang sama. Jika tim Anda menyukainya, hal tersebut merupakan pertanda baik bahwa perilisan produk produk akan berjalan baik.

  1. Rencanakan strategi masuk ke pasar

Tahap ini merupakan strategi yang akan digunakan untuk meluncurkan dan mempromosikan produk Anda. Terlepas dari metode yang dipilih, proses ini mengandung banyak bagian yang bergerak. Selain membuat strategi yang terorganisir, pertimbangkan pula jenis konten yang akan digunakan untuk menarik perhatian calon konsumen selapa tahap kesadaran, pertimbangan, sampai keputusan pembelian.

  1. Tetapkan tujuan perilisan produk

Tujuan perilisan produk yang spesifik dapat membantu kesuksesan perilisan produk produk. Hal ini akan membantu untuk memfokuskan upaya pada taktik perilisan produk sehingga dapat mencapai tujuan tersebut. 

Misalnya, tujuan perilisan produk produk dapat secara efektif menetapkan nama produk baru, membangun kesadaran, atau menciptakan ulang penjualan. Salah satu cara terbaik untuk menetapkan sasaran untuk tim perilisan produk adalah dengan sasaran SMART, yaitu Specific atau spesifik, Measurable atau terukur, Attainable atau dapat dicapai, Relevant atau relevan, dan Time-bound atau berbatas waktu.

  1. Membuat konten promosi

Setelah merencanakan langkah-langkah di atas, konten dapat mulai diproduksi untuk mendukung dan menyelaraskan upaya promosi produk. Hal yang dapat dilakukan antara lain adalah mengunggah blog yang terkait dengan produk atau bisnis Anda, video atau foto tutorial, dan landing pages.

  1. Persiapkan Tim

Pastikan bahwa perusahaan dan para pemangku kepentingan siap untuk diluncurkan dan mulai memasarkan produk. Tetap lakukan komunikasi dan diskusi dengan semua pihak yang berkepentingan melalui presentasi internal, email, atau lewat berbagai macam platform. Hal ini akan memudahkan penyebaran informasi terbaru tentang rencana perilisan produk.

Setelah menyelesaikan semua langkah di atas, produk dapat diluncurkan. Saat produk telah diluncurkan, tugas perusahaan tidak berhenti disitu saja. Perlu dilakukan evaluasi dan melihat kembali tujuan yang ditetapkan sebelum perilisan produk.

Lihat seberapa baik perusahaan mencapai tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya. Jika perilisan produk belum memenuhi harapan dan tujuan awal, Anda dan tim dapat memikirkan kembali strategi baru dalam rangka penyesuaian sehingga target dapat tetap tercapai.

Meluncurkan sebuah produk pastinya akan menyebarkan informasi pula. Berbagai persiapan akan dilakukan dalam rangka perilisan produk produk, seperti menyesuaikan atau memperbaharui penawaran yang ada. Tentu saja persiapan yang dilakukan akan didiskusikan dan direncanakan jauh sebelum tanggal perilisan produk.

Penting untuk menentukan posisi bisnis Anda serta pesan yang akan disampaikan pada saat perilisan sebuah produk, termasuk mengenai pembagian tugas kepada tim perusahaan dan stakeholders. Anda juga perlu mengidentifikasi semua aktivitas perilisan produk, membuat aset dan konten, menyiapkan semua pihak yang terlibat dalam perilisan produk, dan masih banyak lagi.

Langkah-langkah perilisan produk Produk Bagi Marketer

Banyaknya daftar kegiatan yang harus dipersiapkan, diperlukan beberapa langkah untuk kelancaran perilisan produk produk dari bisnis Anda. Berikut adalah beberapa checklist atau daftar periksa yang dapat dipersiapkan oleh perusahaan Anda untuk perilisan produk sebuah produk demi mencapai target yang maksimal:

  1. Memahami konsumen

Banyak istilah yang dapat digunakan seperti market research atau customer development, inti dari kegiatan ini adalah mempelajari faktor yang mendorong konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan. Mengidentifikasi tujuan, motivasi, dan perasaan konsumen dapat memberikan Anda arahan untuk mengembangkan dan memasarkan solusi melalui produk bisnis Anda.

Melalui sistem sampling atau melakukan survei kecil dengan 12-15 konsumen, Anda akan mendapatkan gagasan tentang bagaimana pengalaman dari sudut pandang mereka. Melalui data yang didapat, tim perusahaan kemudian dapat mengolah dan menciptakan solusi dengan produk yang ditawarkan. Selain itu, mempelajari detail utama dari konsumen, perusahaan Anda dapat mengembangkan persona pembeli yang dapat menjadi target perusahaan Anda.

  1. Positioning statement

Positioning statement merupakan sebuah kegiatan yang dapat memberikan data bagi perusahaan melalui beberapa pertanyaan. Beberapa pertanyaan yang dapat diberikan untuk didiskusikan, antara lain:

  • Kepada siapa produk tersebut diberikan?

  • Apa kegunaan dari produk tersebut?

  • Apa yang membedakan dengan produk lain di luar sana?

Pertanyaan lain yang dapat mengiring diskusi ke topik yang lebih dalam:

  • Apa target audiens perusahaan?

  • Segmen audiens atau target mana yang paling mungkin untuk membeli produk?

  • Apa perbedaan produk Anda dengan pesaing?

  • Apa kategori produk atau jasa perusahaan Anda?

  • Apa bukti bahwa produk Anda lebih unggul atau berbeda dari yang lain?

  1. Promosikan posisi Anda kepada stakeholders

Setelah menetapkan position statement, sampaikan kepada para pemangku kepentingan perusahaan Anda sehingga semua pihak yang terlibat berada di halaman dan pemahaman yang sama. Jika tim Anda kesulitan membeli produk, pelanggan mungkin juga mengalami hal yang sama. Jika tim Anda menyukainya, hal tersebut merupakan pertanda baik bahwa perilisan produk produk akan berjalan baik.

  1. Rencanakan strategi masuk ke pasar

Tahap ini merupakan strategi yang akan digunakan untuk meluncurkan dan mempromosikan produk Anda. Terlepas dari metode yang dipilih, proses ini mengandung banyak bagian yang bergerak. Selain membuat strategi yang terorganisir, pertimbangkan pula jenis konten yang akan digunakan untuk menarik perhatian calon konsumen selapa tahap kesadaran, pertimbangan, sampai keputusan pembelian.

  1. Tetapkan tujuan perilisan produk

Tujuan perilisan produk yang spesifik dapat membantu kesuksesan perilisan produk produk. Hal ini akan membantu untuk memfokuskan upaya pada taktik perilisan produk sehingga dapat mencapai tujuan tersebut. 

Misalnya, tujuan perilisan produk produk dapat secara efektif menetapkan nama produk baru, membangun kesadaran, atau menciptakan ulang penjualan. Salah satu cara terbaik untuk menetapkan sasaran untuk tim perilisan produk adalah dengan sasaran SMART, yaitu Specific atau spesifik, Measurable atau terukur, Attainable atau dapat dicapai, Relevant atau relevan, dan Time-bound atau berbatas waktu.

  1. Membuat konten promosi

Setelah merencanakan langkah-langkah di atas, konten dapat mulai diproduksi untuk mendukung dan menyelaraskan upaya promosi produk. Hal yang dapat dilakukan antara lain adalah mengunggah blog yang terkait dengan produk atau bisnis Anda, video atau foto tutorial, dan landing pages.

  1. Persiapkan Tim

Pastikan bahwa perusahaan dan para pemangku kepentingan siap untuk diluncurkan dan mulai memasarkan produk. Tetap lakukan komunikasi dan diskusi dengan semua pihak yang berkepentingan melalui presentasi internal, email, atau lewat berbagai macam platform. Hal ini akan memudahkan penyebaran informasi terbaru tentang rencana perilisan produk.

Setelah menyelesaikan semua langkah di atas, produk dapat diluncurkan. Saat produk telah diluncurkan, tugas perusahaan tidak berhenti disitu saja. Perlu dilakukan evaluasi dan melihat kembali tujuan yang ditetapkan sebelum perilisan produk.

Lihat seberapa baik perusahaan mencapai tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya. Jika perilisan produk belum memenuhi harapan dan tujuan awal, Anda dan tim dapat memikirkan kembali strategi baru dalam rangka penyesuaian sehingga target dapat tetap tercapai.

Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat, Jakarta 12430
Indonesia
Prasetiya Mulya Executive Learning Institute
Prasetiya Mulya Cilandak Campus, Building 2, #2203
Jl. R.A Kartini (TB. Simatupang), Cilandak Barat,
Jakarta 12430
Indonesia