Beranda
>
Gagasan
>
Artikel

Pelajari Mengapa Agile Leadership Dibutuhkan Bisnis pada Zaman Sekarang

Article-Banner-December-No.3.jpg

Saat ini zaman berubah dengan cepat, hal tersebut tentunya berpengaruh pada industri hingga perusahaan yang bergerak di dalamnya. Perubahan ini pun akan memengaruhi target perusahaan hingga operasionalnya. Kunci untuk memastikan implementasi perubahan berjalan lancar adalah pemimpin dengan agile leadership.

Agile leadership akan berperan dalam mendorong inovasi dan membentuk lingkungan kerja solutif untuk berbagai tantangan baru. Selain itu, juga dapat membantu karyawan bekerja lebih efisien, efektif, dan produktif. 

Lantas, apa itu agile leadership, apa saja karakteristik, dan cara mengembangkannya? Pelajari selengkapnya di bawah ini!

Arti Agile Leadership

Agile leadership adalah tipe kepemimpinan yang mengutamakan fleksibilitas, kolaborasi, dan pendekatan proaktif dalam menghadapi perubahan. 

Path to Agility menyebutnya sebagai tipe kepemimpinan yang harus dimiliki setiap manajer hingga pemilik bisnis dalam lingkungan bisnis yang terus bergerak cepat. Tujuannya tentu untuk memastikan bisnis tetap kompetitif dengan menjadi lebih fleksibilitas dan mudah beradaptasi dengan zaman.

Agile leadership tidak hanya bertugas untuk memastikan perubahan dapat diimplementasikan dengan baik, tapi juga memastikan perubahan tersebut membawa pengaruh positif untuk bisnis, tim, dan terjadi inovasi yang menguntungkan. Jenis kepemimpinan ini juga akan mengubah cara perusahaan mengambil keputusan.

Sebelumnya mungkin Anda akan menunggu masukan dan keputusan dari manajer sebelum menentukan pilihan, tanpa mendengar masukan dari anggota tim lain. Dalam agile leadership, Anda didorong untuk menjalankan komunikasi yang lebih terbuka dan mau mendengar masukan dari anggota tim, bukan hanya dari manajer semata. 

Cara kerja ini dipercaya dapat meningkatkan efektivitas, mendukung pertumbuhan bisnis, memastikan kontribusi juga perkembangan pekerja, hingga mengutamakan orang daripada proses.

Selain dalam mengambil keputusan, ada lima karakteristik lain yang harus dimiliki agile leadership.

Karakteristik Agile Leadership

Melansir Betterworks berikut adalah karakteristik agile leadership:

  1. Mampu beradaptasi

Agile berasal dari kata agility yang berarti fleksibilitas dan kemampuan untuk beradaptasi. Dengan begitu, agile leadership akan melihat perubahan sebagai sebuah kesempatan daripada gangguan. 

Tipe pemimpin ini akan menciptakan budaya eksperimental di mana tim didorong untuk mencoba pendekatan baru dan belajar dari kegagalan.

  1. Visioner

Pemimpin dengan agile leadership adalah sosok yang visioner. Seperti yang disebutkan di poin sebelumnya, jenis kepemimpinan ini melihat perubahan sebagai kesempatan untuk berkembang dan menjadi lebih baik di masa depan. 

Mereka tidak akan ragu mengubah visinya menyesuaikan kepentingan perusahaan dan industri. Tipe pemimpin ini juga memikirkan perkembangan timnya selama bekerja di perusahaan. Mereka akan memberdayakan setiap individu untuk meningkatkan skill dan kualitas dirinya.

  1. Tangguh

Tangguh berarti agile leadership tidak mudah menyerah atau mundur saat menghadapi kesulitan atau tantangan dari sebuah perubahan. Tipe pemimpin akan terus memikirkan solusi kreatif dan inovasi untuk menyelesaikan tantangan yang dihadapi. 

Terutama di industri yang semakin kompetitif, perusahaan akan mencari manajer atau pemimpin yang agile untuk memastikan target bisnisnya terpenuhi.

  1. Memberdayakan timnya

Selain pada diri sendiri, seorang pemimpin yang agile akan memberdayakan timnya. Mulai dari arahan yang jelas dan kepercayaan tinggi kepada timnya. Agile leadership akan mendorong timnya untuk mampu mengambil keputusan dengan baik melalui kolaborasi serta diskusi. 

Perusahaan zaman sekarang juga mendukung adanya ownership, akuntabilitas, dan perkembangan yang berlanjut. Selain memberikan kepercayaan, pemimpin tipe ini akan memfasilitasi hal tersebut tanpa micromanaging.

  1. Berkomitmen terhadap perkembangan

Dengan yakin dan berkomitmen terhadap perkembangan diri serta timnya, seorang pemimpin agile akan menerima feedback dari timnya. Dirinya akan menggunakan feedback tersebut untuk belajar dan mengubah mindset-nya. 

Selain itu dengan tren baru, perubahan kondisi pasar, hingga kebutuhan konsumen, pemimpin dengan agile leadership akan terus belajar untuk mengembangkan skill-nya.

Keuntungan Agile Leadership bagi Bisnis

Berikut alasan mengapa bisnis atau perusahaan harus punya pemimpin dengan agile leadership:

  1. Meningkatkan produktivitas, efektivitas, dan efisiensi tim.
  2. Lebih siap dan menerima perubahan dalam bisnis.
  3. Menjaga dan mengembangkan budaya kolaborasi dalam tim.
  4. Lebih adaptif terhadap kondisi pasar dan kebutuhan konsumen yang berubah.
  5. Meningkatkan tingkat retensi dan kepuasan karyawan.
  6. Menciptakan lingkungan kerja positif dan memberdayakan pegawai.
  7. Mendukung perusahaan yang mau melakukan pivot dan tetap bersaing.

Cara Mengembangkan Agile Leadership

Perusahaan biasanya akan mengutamakan sosok yang mampu menyelesaikan target dan tujuan bisnis dengan baik untuk menjadi pemimpin atau manajer. Namun, belum tentu orang tersebut punya kualitas yang tepat untuk jadi pemimpin, terlebih untuk mengembangkan agile leadership.

Maka dari itu, untuk menemukan sosok yang bisa mengembangkan tipe kepemimpinan agile, perusahaan harus mengutamakan mereka yang penuh rasa ingin tahu, adaptif pada perubahan, dapat berkomunikasi dengan baik, dan mampu memotivasi rekan kerjanya. 

Sosok tersebut dapat mengembangkan agile leadership dengan cara berikut:

  • Mengembangkan kemampuan active listening dan komunikasi terbuka.
  • Lead by example, artinya mampu memberikan contoh kepada anggota tim dalam mengerjakan suatu hal.
  • Terbuka terhadap feedback dan kesempatan untuk belajar.
  • Mengembangkan kemampuan kolaborasi, kepemimpinan, dan rasa percaya pada tim.
  • Membiasakan diri untuk bereksperimen dan kegagalan, lalu belajar dari hal tersebut.

Dapat disimpulkan bahwa agile leadership adalah tipe kepemimpinan yang mengutamakan fleksibilitas dan kemampuan untuk beradaptasi. Pemimpin bertipe ini akan mendorong timnya untuk berkolaborasi dan menciptakan inovasi. 

Agile leadership akan mendukung perkembangan setiap orang dalam timnya. Jika Anda mendapatkan kesempatan untuk jadi pemimpin, tentu gaya kepemimpinan ini harus jadi acuan Anda dalam mengelola tim.

Lantas, bagaimana cara membentuk karakteristik agile leadership dan mampu memotivasi timnya untuk melihat peluang dalam perubahan? Anda bisa pelajari best practices dan diskusi langsung dengan profesional leader dunia kerja di short program Team Leadership: Becoming Flexible Leaders dari prasmul-eli. 
Klik di sini untuk daftar programnya sekarang juga!

ARTIKEL TERKAIT